Konsisten dari sejak pramusim. Inilah poin penting bagi Liverpool yang praktis mempunyai waktu panjang mempersiapkan musim 24/25, usai keputusan manajemen menunjuk Arne Slot di akhir musim lalu.
Di laga ini Arne Slot juga tidak banyak merubah skema bermain di era Jurgen Klopp dengan 4-3-3, dan hanya sedikit memodifikasinya dengan 4-2-3-1 tanpa ada Defensive Midfielder murni seperti Wataru Endo.Â
Strategi ini tampaknya akan sering digunakan melawan tim-tim kecil, sebab memberikan surplus pemain di depan bola. Jika menghadapi tim kuat seperti Manchester City atau Arsenal, keberadaan Endo untuk bertarung di depan blok pemain belakang lebih dibutuhkan.
Variasi serangan juga tak melulu menggunakan sisi sayap dalam menekan lawan. Ini bisa membuat Salah tidak terlalu banyak menguasai dan menggiring bola. Visinya yang masih tajam, dimanfaatkan untuk memberi impact langsung seperti gol dan assist yang ia tunjukkan di laga ini.
Masih menjadi pertanyaan adalah belum dimainkannya Darwin Nunez dalam skema bermain Liverpool. Akan sangat dinanti apakah penyerang Uruguay ini akan dipasang sebagai penyerang tengah atau pemain sayap jika dimainkan di lini serang.
Pekerjaan Rumah berikutnya, adalah berita yang beredar bahwa Joe Gomez berencana hengkang dari Liverpool. Pemain serbabisa ini memang tidak mendapat jaminan tampil reguler, sehingga wajar jika ia meminta dijual.
Masalahnya, dengan gagal bergabungnya Martin Zubimendi, The Reds harus mencari pemain lain yang bisa mengcover lini tengah sekaligus lini belakang seperti Joe Gomez. Masuk dalam persaingan Manuel Ugarte bersama Manchester United, bisa saja dilakukan.
Selamat kepada Liverpool dan Arne Slot. Kesan pertama di laga ini begitu menggoda.
Salam olahraga.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H