Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Mbah, Akhirnya Aku Melihat Senja

23 Juli 2024   11:32 Diperbarui: 24 Juli 2024   12:59 400
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku memang punya sifat proaktif dalam setiap kondisi. Maka dengan refleks, dua tanganku menarik masing-masing lengan kedua anak itu untuk kupinggirkan dari situasi chaos. 

Beruntungnya, dari celotehan berjamaah yang kudengar, terbukti dua anak ini tidak bersalah Pengemudi itulah yang menanggung akibat gaya nyetir kebut-kebutannya.

Tepat di samping jalan, ada minimarket yang menyediakan tempat duduk dengan meja bundar. Aku menyuruh mereka duduk dahulu disana sembari memberi isyarat menunggu untuk kubelikan minuman dingin.

"Ini, Dik. Kalian minum dulu."

Gadis itu, yang lebih kecil, menerima dengan gemetar sodoran minuman dariku. Sementara bocah yang lebih besar, tampak salah mengarahkan tangannya dari sodoran botolku. Ia buta.

"Oh ini, Dik. Sekalian kakak buka, ya." 

Jantungku berdetak cepat melihat kondisi ini. Asumsiku menjadi jelas, si gadis itu adalah adik dari anak laki-laki yang tunanetra ini.

"Kalian kakak adik, ya?"

"Iya, Mas." jawab sang kakak ingin ambil alih posisi kedewasaan di momen ini.

"Tiap hari memang menyeberang jalan Lontar?"

"Iya, Mas. Aku sama adik sekolah di SDN 45. Rumah kami ada di belakang masjid."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun