Partai yang akan berlangsung di Allegiant Stadium, Nevada, ini akan menjadi ajang pertarungan dua pemain Liverpool. Kiper Alisson Becker harus bersiap meredam kebuasan Darwin Nunez yang punya "wajah" lebih garang di Timnas dibandingkan klub mereka.
Marcelo Bielsa yang kala menangani Leeds United terkenal sebagai "si gila yang tak kenal bertahan", merubah haluan dengan bermain agak pragmatis di Uruguay. Jelas, alasannya adalah menumpuknya kualitas lini tengah mereka yang pandai lakukan transisi positif dalam diri Federico Valverde dan Nicolas De La Cruz.
Area kanan menjadi makanan empuk Facundo Pellistri, sementara sisi kiri menjadi pos Cristian Olivera dengan bantuan Matias Vina.
Tiadanya Vini, akan membuat perang di sektor sayap akan berimbang, dan bola akan banyak berkutat di lini tengah. Tinggal bagaimana kedua tim memanfaatkan kelebihan masing-masing di momen kunci, bisa menjadi pembeda jalannya laga.
Brasil dengan set-play antara Bruno Guimaraes, Paqueta dan Rodrygo, atau serangan sporadis Uruguay yang bertumpu pada Darwin Nunez. Ketika terjadi set-piece, kedua tim juga terkenal mampu untuk memanfaatkan menjadi gol. Jadi, butuh konsentrasi tinggi di laga yang mungkin akan berlangsung keras ini.
Jika historis berpihak kepada Brasil, yang juga merupakan finalis edisi sebelumnya, makan kali ini angin sepertinya sedang bertiup ke La Celeste Uruguay. Jika Darwin Nunez tidak buang-buang peluang, tidak perlu adu penalti untuk kalahkan Brasil,
Perkiraan Formasi :
Uruguay (4-2-3-1) : Rochet; Nandez, R.Araujo, M.Olivera, Vina; Ugarte, Valverde; Pellistri, De la Cruz, C.Olivera; Nunez
Brasil (4-2-3-1) : Alisson; Danilo, Militao, Marquinhos, Arana; Guimaraes, Gomes; Raphinha, Paqueta, Rodrygo; Endrick
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H