Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Rangkaian Gol Spektakuler Warnai Kekalahan Timnas Indonesia U-16 dari Australia

1 Juli 2024   23:04 Diperbarui: 1 Juli 2024   23:13 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Suasana pada laga Indonesia vs Australia pada semifinal Piala AFF U16 2024, Senin (1/7/2024) malam WIB. (KOMPAS.com/Suci Rahayu) via kompas.com

Nama terakhir inilah pemain terbaik Indonesia di laga melawan Australia. Dua golnya mampu menipiskan skor kendati Timnas dilanda mindset "kemustahilan" usai bermain dengan 10 orang. Determinasi tinggi, visi bermain yang baik, ditunjang oleh finishing klinikal khas inverted winger, meski ia bisa juga dimainkan di tengah.

Selanjutnya adalah Josh Holong, yang punya penyelesaian akhir di atas rata-rata. Memang ia bukanlah pemain bertipe set-play seperti Mierza ataupun Fadly Alberto, tetapi kehadirannya sangatlah dirindukan pecinta sepakbola Nasional. Seorang penyerang tengah klinis!

Selain yang saya sebut di atas, ada banyak potensi pada diri Daniel, Fabio, Azriel ataupun bahkan Raihan yang kurang beruntung di laga ini. Semuanya masih bisa berproses lagi bersama Coach Nova, untuk turnamen yang akan datang.   

Evaluasi Keseluruhan Dalam Timnas U-16

Harus diakui, Timnas U-16 ini mempunyai permainan lebih rancak dibandingkan Timnas U-20 yang tampil di turnamen Toulon 2024. Memang lawan Timnas U-20 adalah kelas dunia, tetapi kekompakan masih menjadi keunggulan Timnas U-16.

Untuk itu, saya harus angkat topi terhadap Coach Nova yang memulai membangun tim ini dari proses seleksi Nasional. Asisten Coach Shin Tae-yong di Timnas Senior ini sukses padukan aspek fisik, mental dan strategi kepada anak-anak muda yang tersebar dari seluruh Nusantara ini.

Formasi 4-3-3, 4-4-2 bahkan 3-4-2-1 bisa dilahap dengan baik oleh Garuda Nusantara dalam empat laga terakhir. Sosok-sosok yang muncul dari bangku cadangan seperti Josh Holong dan Fandi Ahmad mampu menjadi pembeda di beberapa momen krusial.


Jika berbicara kekurangan, tentulah masalah kesabaran bermain yang tampak menjadi kendala. Menguasai possesion atas Australia di babak pertama, Garuda Nusantara tak sabaran dalam transisi menyerang dan bertahan. Inilah yang dimanfaatkan betul oleh Australia.

Jangan patah arang Garuda Nusantara! Masih ada satu laga tersiasa untuk ditaklukkan melawan Vietnam. 

Salam olahraga

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun