Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Balada Kemenangan Wakil La Liga di Hari Kedua Perempatfinal UCL. Vamos!

11 April 2024   08:05 Diperbarui: 11 April 2024   10:07 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Eks Barcelona Ousmane Dembele jadi andalan di sayap kanan dan Kylian Mbappe berada di sisi yang lain. Sebagai false nine, Marco Asensio adalah eksperimen paling gagal Luis Enrique di laga ini.

Sementara itu Xavi mempertahankan pakem 4-3-3 nya yang kian solid. Ter Stegen berada di bawah mistar, dibantu oleh Kounde, Araujo, Pau Cubarsi plus Joao Cancelo. Lini tengah dipercayakan pada Frenkie De Jong, Sergi Roberto dan Gundogan, membantu penyerangan Lamine Yamal, Raphinha serta Lewandowski.  

Blaugrana langsung menyerang di awal babak pertama memanfaatkan eksplosivitas Raphinha. Gol pembuka bisa dicetak winger Brasil pada menit 37' usai manfaatkan kesalahan keputusan Donnarumma.

Saat umpan silang Yamal kepada Lewandowski berada di depannya, kiper Italia memutuskan meninju bola untuk mematahkan serangan. Namun malang baginya, bola malah mengaraj kepada Raphinha, yang dengan mudah ceploskan gol ke gawang PSG dengan kaki kanannya.

Keunggulan satu gol Barcelona bertahan hingga babak pertama berakhir. Enrique menyadari kesalahannya dengan menempatkan Asensio sebagai false nine, dan memasukkan Barcola di babak kedua untuk posisi winger kiri. Dengan demikian Mbappe akan menjadi striker utama bagi PSG. Babak kedua yang sangat menarik pun terjadi!

PSG dengan cepat bisa samakan kedudukan menit 48' via Ousmane Dembele! Kylian Mbappe melakukan tusukan di sisi kiri, berhasil dibendung oleh Ronald Araujo. Dembele yang mendapatkan second ball tidak menyia-nyiakan kesempatan dengan sekali tekuk, kemudian diakhiri dengan tembakan kaki kiri super keras ke jala Ter Stegen.

Hanya butuh dua menit PSG sukses lakukan comeback! Menit 50' giliran Vitinha memasukkan namanya ke papan skor. Umpan terobosan Fabian Ruiz sukses membelah pertahanan Blaugrana. Coming from behind, Vitinha sambil terjatuh bisa menaklukkan Ter Stegen pada jarak dekat. Barcelona tersengat dengan dua gol cepat ini!

Memasukkan Pedri dan Joao Felix, Xavi Hernandez dapatkan hasil instan semenit berselang. Raphinha mencetak gol keduanya pada menit 62' manfaatkan assist cemerlang Pedri! Bola diangkat gelandang Spanyol tersebut di belakang pertahanan PSG, yang bisa dilesakkan Raphinha lewat tendangan first-time. 

Andreas Christensen menjadi pahlawan kemenangan Barca di menit 77' lewat skeme tendangan penjuru. Bola umpan Gundogan di sisi kanan pertahanan PSG, tidak mampu dijangkau barisan pertahanan Les Parissen. Christensen yang berdiri bebas di depan gawang Donnarumma dengan mudah menyarangkan bola ketiga kalinya ke jala PSG.

Usai laga, Xavi Hernandez menyebut bahwa ini adalah kemenangan besar bagi timnya. Ia mengapresiasi anak aksuhnya yang mampu jalankan taktik dengan baik.

"Kemenangan besar, bermain tandang di Liga Champions. Tinggal satu pertandingan lagi di Barca. Kami bermain bagus, bertahan dengan baik, dan menyerang. Secara taktik, kami melakukannya dengan sangat baik," kata Xavi usai laga dilansir dari BBC via detiksports.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun