Mohon tunggu...
Greg Satria
Greg Satria Mohon Tunggu... Wiraswasta - FOOTBALL ENTHUSIAST. Tulisan lain bisa dibaca di https://www.kliksaja.id/author/33343/Greg-Satria

Learn Anything, Expect Nothing

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Tim Terbaik Dunia Tahun Ini Adalah, Al Hilal?

9 April 2024   11:57 Diperbarui: 10 April 2024   07:37 289
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Aleksandar Mitrovic usai cetak gol pada pertandingan Liga Champions Asia versus Sepahan (22/2/2024).(AFP/FAYEZ NURELDINE) via kompas.com

Jorge Jesus bukan merupakan manajer sembarangan di percaturan sepakbola dunia. Dialah sosok dibalik lahirnya bintang-bintang Benfica periode 2010-2015 yang menguasai panggung Sepakbola Portugal. Jan Oblak, David Luiz, Axel Witsel, Nemanja Matic, Bernardo Silva, Ruben Amorim dan Joao Cancelo adalah buah tangan dinginnya.

Jorge Jesus juga pernah menangani Al Hilal di musim 2018/2019 dengan raihan trofi Piala Super Saudi. Jadi sosok yang hanya diikat semusim ini adalah pilihan terbaik The Boss untuk menguasai Asia dan dunia tahun ini.

Rekrutan pemain kaliber dunia dan penunjukan manajer top ini merupakan sinyalmen khusus, bahwa memang Al Hilal tengah didorong PIF untuk menjadi showcase sepakbola Arab Saudi. Mereka bisa dikatakan menjadi "anak emas" mega proyek Pangeran MBS.

Aleksandar Mitrovic usai cetak gol pada pertandingan Liga Champions Asia versus Sepahan (22/2/2024).(AFP/FAYEZ NURELDINE) via kompas.com
Aleksandar Mitrovic usai cetak gol pada pertandingan Liga Champions Asia versus Sepahan (22/2/2024).(AFP/FAYEZ NURELDINE) via kompas.com

Komposisi Strategi Jesus untuk Catatkan Berbagai Rekor

Selain Neymar jr yang hanya main di lima laga Al Hilal sebelum dibekap cedera ACL parah, semua marquee player (pemain asing khusus) The Boss menjadi pemain penting di skema 4-2-3-1 ala Jorge Jesus.

Yassine Bounou menjadi andalan di bawah mistar. Kiper yang membawa Maroko menjadi semifinalis Piala Dunia 2022 ini hanya kebobolan 17 gol dari 27 laga di Saudi Pro League, menjadi terbaik ke dua musim ini di bawah Inter Milan (bobol 15 dari 31 laga).

Bounou juga seharusnya punya rekor sama baiknya dengan Yann Sommer (Inter Milan) yang catatkan 10 cleansheet dari 15 laga pertama. Namun karena berkompetisi di daratan Asia, catatan ini tidak dikomparasikan di antara liga-liga top Eropa.

Lini belakang solid Al Hilal digalang oleh Kalidou Koulibaly bersama Al-Bulayhi yang namanya tenar karena mengejek Messi pada Piala Dunia 2022 lalu. Mereka dibantu fullback Renan Lodi dan Mohammed Al-Burayk.

Ruben Neves dan Milinkovic-Savic menjadi dua metronom di lini tengah, membantu trio Al-Dawsari, Malcom dan Michael yang menjadi attacking player di belakang Aleksandar Mitrovic.

Marquee player yang didapatkan Jorge Jesus musim ini sangat merata di segala lini. Ini membantunya untuk memenangkan persaingan dengan tiga klub besar Saudi lainnya yang agak "jomplang" rekrutan pemainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun