Bola atas yang selalu menjadi masalah Timnas Indonesia, menjadi lebih terkendali dengan adanya Idzes. Mungkin hanya second-ball saja yang harius diperhatikan, di mana ini membutuhkan saling pengertian untuk mengcover areal di depan gawang.
Patut ditunggu minggu depan, bagaimana Thom Haye dan Ragnar Oratmangoen bisa menambah kualitas menyerang Timnas Indonesia.
Kemenangan Strategi Shin Tae-yong dan Peluang Indonesia.
Sebenarnya memasang Hokky di depan adalah perjudian besar di babak pertama. Pemain PSS Sleman yang berusia 19 tahun ini harus beradu dengan tiga bek berpengalaman Vietnam. Tentu sulit ketika menyerang, tetapi strategi Coach STY adalah memasangnya untuk bertahan.
Hokky, Witan, dan Struick secara simultan melakukan tekanan bahkan pelanggaran ketika Vietnam berusahan memulai serangan. Build-up mereka pun putus, dan bola mati tidak bisa jadi andalan karena trio bek Indonesia begitu kokohnya.
Baru di babak kedua, Coach STY memasukkan kartu trufnya Pratama Arhan. Sudah malang melintang dengan reputasi lemparan kedalamnya, kali ini Vietnam yang jadi korban berikutnya. Ke depan bisa dibayangkan betapa berbahayanya set-piece Arhan jika ada Elkan Baggott pula di dalam lapangan.
Philippe Troussier juga mencoba memainkan taktiknya dengan memasukkan pemain berpengalaman seperti Nguyen Tien Linh dan Vu Van Tahn, namun keduanya masih gagal berikan ancaman ke gawang Adi Satryo. Di leg berikutnya, sepertinya mereka berdua yang akan jadi penyerang utama berbekal pengalamannya.
Sebab, dengan kemenangan ini, Indonesia sementara berada di peringkat ke-2 dengan 4 poin. Vietnam masih tertahan di peringkat ke-3, setelah hanya bisa menang melawan Filipina yang hasilkan 3 poin. Jadi, laga berikutnya tanggal 26 Maret 2026 adalah kunci di grup F.
Diasumsikan Indonesia dan Vietnam bisa menekuk Filipina di laga sisa, serta sama-sama kalah dari Irak, maka kedua tim harus menang di laga nanti. Terutama bagi Vietnam, karena mereka akan bermain melawan Irak di matchday ke-5.
Jadi peluang Indonesia untuk lolos ke putaran ketiga tentu semakin lebar terbuka. Sangat penting untuk memastikan laga di Hanoi dilalui tanpa kekalahan.
Untuk menuju putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia, paling tidak Timnas harus menjadi runner-up Grup F. Irak di atas kertas akan bisa memastikan kelolosan usai matchday 3 dan 4 melawan Filipina, jadi tinggal bagaimana Marselino Ferdinan dkk bisa maksimalkan tiga laga tersisa.