Pengembangan seni musik untuk bahan ajar pembelajaran Berdasarkan budaya seni dengan konteks kreatif Vitalitas dan Keceriaan SD/MI bagi Siswa
Dosen pengampu :
Dr.Yulianti Fitriani, S.Pd., M.Sn.
Disusun oleh :
Gregorius Wisnu Nugroho
1804020
Pendalaman 2
Pengembangan seni musik untuk bahan ajar pembelajaran Berdasarkan budaya seni dengan konteks kreatif Vitalitas dan Keceriaan SD/MI bagi Siswa
Abstrak
Ringkasan Eksekutif Kurikulum Tingkat Satuan Sekolah (KTSP) SD/MI masih menghadapi banyak kesulitan dan kendala yang dihadapi guru di tingkat implementasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan materi seni musik dan budaya untuk anak sekolah dasar / MI yang membantu siswa mengembangkan pemikiran kreatif mereka, meningkatkan keterampilan hidup mereka dan memungkinkan pembelajaran yang menyenangkan. Suasana (menyenangkan sambil belajar). Berdasarkan data yang diperoleh, dapat disimpulkan bahwa guru SD/MI saat ini masih menghadapi kesulitan dan kendala dalam mempelajari seni musik. Adapun kesulitan dan hambatannya adalah: (1) Kemampuan menerjemahkan isi kurikulum kompetisi (KTSP) berbasis musik, (2) Kemampuan mengoptimalkan potensi musik anak, (3) Menerapkan metode, (4) Alat dan media pendidikan yang digunakan (5) Memanfaatkan potensi lingkungan budaya dan alam sekitar dan (6) mengembangkan format evaluasi. Dalam penelitian ini diharapkan dikembangkan dan diimplementasikan model buku teks bahan ajar musik sekaligus guru dapat menginspirasi dan memotivasi guru untuk lebih mengembangkan pembelajaran musik. Usulan yang diajukan adalah lembaga yang terlibat dalam pengembangan pembelajaran di sekolah dasar dapat mengembangkan program pelatihan, pengembangan sumber daya dan buku pelajaran yang mempertimbangkan kebutuhan potensi seni, budaya dan guru. Kata kunci: seni dan budaya, kreativitas, kecakapan hidup dan kesenangan
Pendahuluan