Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mencermati Serangan Kutu Loncat pada Jeruk dan Cara Membasminya

27 Oktober 2024   03:31 Diperbarui: 27 Oktober 2024   03:44 150
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bentuk dan ciri kutu loncat, hama perusak tanaman dan vektor bagi penyakit dan bakteri (dok  foto: ecopestcontrol.co.id)

Penyakit CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration) atau sering pula dinamakan sebagai HBL (Huang Lung Bing) merupakan penyakit mematikan yang sampai saat ini belum ada obatnya.

Tindakan yang bisa dilakukan untuk mengatasi penyakit CVPD adalah mengendalikan vektor penyebar penyakit ini dan memotong tanaman yang sudah terkena penyakit ini.

Gejala penyakit CVPD pada jeruk, kutu loncat termasuk vektor yang menularkan penyakit ini (dok foto: mitalom.com)
Gejala penyakit CVPD pada jeruk, kutu loncat termasuk vektor yang menularkan penyakit ini (dok foto: mitalom.com)

2. Merusak daun
Kutu loncat  biasa menghisap cairan tumbuhan dari daun jeruk. Akibatnya, daun menjadi kering, keriting, dan bahkan menguning.

Dampak ikutannya adalah proses fotosintesis tanaman terganggu sehingga dapat mengurangi produksi makanan tanaman. Bunga dan buah pun ikut terganggu, bahkan gagal berbuah.

3. Mengurangi hasil panen
Serangan kutu loncat yang parah bisa menyebabkan penurunan hasil panen jeruk. Apalagi serangan kutu loncat biasa dilakukan dalam jumlah koloni yang sangat banyak

Dengan merusak daun dan mengganggu pertumbuhan tanaman, produksi buah jeruk juga dapat terpengaruh dan menyebabkan berkurangnya kualitas dan jumlah panen.

4. Menyebabkan penyakit sekunder
Kutu loncat dapat menyebabkan kerentanan tanaman jeruk terhadap serangan penyakit-penyakit lain, seperti virus atau jamur. 

Akibatnya, dapat memperparah kondisi tanaman dan mengurangi produktivitasnya secara keseluruhan.

5. Melemahkan pertumbuhan tanaman
Apabila serangan kutu loncat tidak segera diatasi, tanaman jeruk dapat mengalami penurunan pertumbuhan akibat kekurangan nutrisi dan energi yang diserap oleh kutu loncat. 

Tanaman jeruk yang lemah akan rentan terhadap serangan hama dan penyakit lainnya. Bahkan berujung pada kematian tanaman jeruk.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun