Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Mewaspadai Gula Tersembunyi dalam Bahan Makanan dan Bahayanya bagi Kesehatan

24 Oktober 2024   03:55 Diperbarui: 24 Oktober 2024   07:16 154
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Konsumsi minuman bersoda setiap hari berdampak buruk bagi kesehatan tubuh (dok foto: pexels/Jim via bola.com)

1. Minuman bersoda

Minuman bersoda mengandung kadar gula yang tinggi dan dapat menyebabkan lonjakan gula darah. Minuman bersoda juga dapat meningkatkan risiko obesitas.

Merujuk laman alodokter.com, minuman bersoda sering ditambahkan pemanis buatan. Contohnya, aspartam yang mengandung fenilalanin. 

Apabila minuman bersoda dikonsumsi berlebihan dan dalam jangka waktu yang  lama maka dapat meningkatkan risiko terjadi kerusakan otak.

Selain itu, dapat juga menyebabkan keterbelakangan mental, kejang, dan masalah kesehatan lain pada penderita gangguan genetik fenilketonuria.

Karena mengandung kadar gula yang tinggi berupa glukosa dan fruktosa maka minuman bersoda dapat meningkatkan risiko terjadinya gigi berlubang. 

Sementara kandungan asamnya dapat menyebabkan kerusakan pada lapisan keras terluar gigi yang bernama enamel gigi. 

Konsumsi minuman bersoda setiap hari berdampak buruk bagi kesehatan tubuh (dok foto: pexels/Jim via bola.com)
Konsumsi minuman bersoda setiap hari berdampak buruk bagi kesehatan tubuh (dok foto: pexels/Jim via bola.com)

2. Produk olahan makanan

Makanan olahan seperti camilan, saus, kue kering, sereal, dan makanan cepat saji seringkali memiliki tambahan gula yang tinggi untuk meningkatkan rasa.

Rasa enak dan manis seringkali membuat para penikmat ketagihan sehingga makan lebih banyak dari porsi yang seharusnya. Akibatnya, yang bersangkutan bisa memiliki bobot badan berlebihan atau obesitas.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun