2. Pastikan kelayakan bus pariwisata yang digunakan
Bepergian dalam rombongan biasanya lebih banyak menggunakan atau menyewa bus pariwisata sehingga kendaraan tersebut dapat mengikuti rute perjalanan sesuai dengan itenerary yang telah dibuat.
Hal yang perlu dipastikan adalah mencari armada yang terpercaya. Tidak sekedar mencarter karena murah meriah atau karena masih milik keluarga dan sahabat yang keamanannya tidak dipastikan.
Selanjutnya, beberapa hal penting yang harus dilakukan agar perjalanan aman dan selamat adalah mengecek kapasitas dan jenis bus, memeriksa kondisi kelayakan kendaraan, dan memastikan kebersihan dan kenyamanan kendaraan.
Hal peting lainnya adalah mengecek driver yang harus punya lisensi, dan meminta diberikan driver yang terbaik. Selanjutnya, perlu membangun komunikasi dengan driver dan kenek sebab merekalah yang akan membawa kendaraan selama study tour.
3. Tetap berkomunikasi
Pastikan semua peserta study tour memiliki kontak darurat yang bisa dihubungi dan tetap terhubung selama perjalanan. Selain itu, komunikasi dengan prang tua atau wali siswa harus tetap terpelihara.Â
Saat ini, sudah lebih memudahkan komunikasi. Misalnya membuat group WhatsApp khusus yang beranggotakan siswa yang melakukan study tour, guru, dan orang tua/wali siswa sehingga perjalanan tetap ter-update.
4. Tentukan aturan kelompok
Sepakati aturan-aturan kelompok seperti jam kumpul, larangan merokok, tidak berjalan sendir-sendiri, dan lain-lain untuk memastikan keamanan, kenyamanan, Â dan ketertiban.