Bagi yang suka minum kopi, rasanya belum lengkap jika seharian penuh tidak seruput kopi. Â Tiada hari tanpa menikmati secangkir kopi. Demikian kira-kira prinsip mereka.
Dalam sasamecoffee.com, kopi diartikan sebagai minuman hasil seduhan biji kopi yang telah melalui proses roasting dan dihaluskan menjadi bubuk.Â
Adapun jenis kopi yang beredar secara luas di dunia adalah arabika, robusta, dan liberika. Minuman ini adalah terpopuler kedua di dunia setelah minuman teh.Â
Bagi banyak orang, kopi bukan sekedar minuman selingan tapi adalah bagian dari gaya hidup.
Kopi memiliki banyak manfaatnya apabila dikonsumsi dalam takaran yang sesuai. Juga diminum pada waktu-waktu tertentu.
Waktu  Tepat Minum Kopi
Para pakar menyarankan agar waktu menikmati kopi itu diatur. Sebab pada jam-jam tertentu, justru kontra produktif.Â
Waktu yang tepat untuk minum kopi menurut para pakar biasanya adalah antara pukul 09.30 Â hingga pukul 11.30 Â dan antara pukul 13.00 Â hingga pukul 17.00. Â Alasan utamanya adalah terkait dengan ritme alami tubuh manusia yang disebut sebagai ritme sirkadian.Â
Pada pagi hari, kadar kortisol yang disebut sebagai hormon stres dalam tubuh cenderung tinggi. Â Karena itu, minum kopi pada pagi hari dapat membuat efek kafeinnya kurang terasa.Â
Selain itu, minum kopi pada waktu yang tepat juga dapat membantu menjaga kualitas tidur.Â
Kafein dalam kopi memiliki efek stimulan yang dapat mengganggu pola tidur jika dikonsumsi terlalu dekat dengan waktu tidur.Â
Oleh karena itu, sebaiknya menghindari minum kopi menjelang waktu tidur. Bisa jadi, tidak bisa tidur atau tidurnya kemalaman setelah minum kopi.
Tentu saja, toleransi terhadap kafein setiap individu berbeda-beda. Jadi penting untuk mendengarkan tubuh  sendiri dan melihat bagaimana reaksi tubuh terhadap konsumsi kopi pada berbagai waktu.
Jika merasa cemas atau kesulitan tidur setelah minum kopi, mungkin sebaiknya mengurangi konsumsi kopi atau memilih waktu konsumsi yang lebih sesuai dengan ritme tubuh.
Kandungan pada Kopi
Minuman kopi mengandung berbagai zat yang dapat bervariasi tergantung pada jenis kopi yang digunakan, cara penyeduhan, dan tambahan lainnya.Â
Berikut ini adalah beberapa kandungan yang umum terdapat dalam minuman kopi.
1. Kafein
Kafein adalah senyawa stimulan yang ditemukan dalam kopi. Zat ini disinyalir  dapat meningkatkan energi, meningkatkan kewaspadaan, dan membantu meningkatkan konsentrasi seseorang.
2. Antioksidan
Kopi mengandung antioksidan seperti asam klorogenat, quinines, dan polifenol. Zat-zat ini dapat membantu melawan radikal bebas dan mengurangi risiko penyakit kronis seperti kanker dan penyakit jantung.
3. Vitamin dan mineral
Kopi juga mengandung beberapa vitamin dan mineral penting. Kopi mengandung riboflavin atau vitamin B2 dan vitamin B5 Â yang dikenal pula dengan nama asam pantotenat.Â
Selain mengandung vitamin tertentu, kopi juga memiliki beberapa mineral penting yang bermanfaat bagi tubuh. Di antaranya magnesium, kalium, dan mangan.
4. Senyawa aktif lainnya
Selain kafein, kopi juga mengandung senyawa aktif lainnya. Senyawa aktif dimaksud adalah trigonelin, niacin, dan cafestol atau kahweol yang memiliki potensi manfaat kesehatan tertentu.
Manfaat Kopi
Kopi memiliki banyak manfaat untuk tubuh. Tentu saja apabila dikonsumsi dalam takaran, dan pada waktu yang tepat. Berikut ini beberapa manfaat dari konsumsi kopi.
Pertama, meningkatkan kewaspadaan dan konsentrasi. Minum kopi ternyata dapat meningkatkan konsentrasi dan menambah tingkat kewaspadaan.
Kedua, memberikan dorongan energi dan mengurangi kelelahan. Seseorang yang sedang lelah, seringkali mengkonsumsi kopi lalu merasa segar dan memiliki energi lagi.Â
Ketiga, menyediakan antioksidan yang melawan radikal bebas dan mencegah kerusakan sel. Adanya antioksidan dalam kopi dapat membantu mengurangi kerusakan sel dalam tubuh.
Keempat, berkaitan dengan penurunan risiko penyakit parkinson, alzheimer, dan beberapa jenis kanker. Parkinson dan Alzheimer adalah penyakit yang berkaitan dengan kemampuan saraf untuk mengontrol gerakan dan kesimbangan tubuh.
Kelima, dapat membantu meningkatkan performa fisik dan mental. Dengan mengkonsumsi kopi secara teratur maka fisik dan mental seseorang bisa meningkat performanya.
Keenam, berpotensi menurunkan risiko diabetes tipe 2. Beberapa pakar memaparkan, risiko diabeters tipe 2 dapat dikurangi dengan mengkonsumsi kopi.
Ketujuh, dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit hati seperti sirosis. Konsumsi kopi secara teratur dan dalam takaran yag tepat pula, dapat membantu menurunkan risiko penyakit sirosis hati.
Meskipun memiliki banyak manfaat, penting untuk diketahui bahwa konsumsi kopi yang berlebihan juga dapat memiliki efek samping.
Beberapa efek samping yang perlu dipahami adalah kecanduan, gangguan tidur, kegelisahan, dan masalah pencernaan.Â
Disarankan, agar konsumsi kopi disesuaikan dengan toleransi individu dan diimbangi dengan gaya hidup sehat lainnya. Olahraga teratur, dan istirahat yang cukup.
Referensi
https://www.sasamecoffee.com/kopipedia/
https://www.kompas.com/tren/read/2022/03/15/
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H