Ketersediaan air yang terbatas
Meskipun Bumi terdiri dari sebagian besar air yang mana hanya sekitar 2,5% dari totalnya yang dapat digunakan sebagai air tawar. Sumber daya air tawar kita semakin terancam oleh perubahan iklim, deforestasi, dan polusi.Â
Oleh karena itu, dengan menghemat air kita dapat menggunakan sumber daya ini dengan bijak dan menghindari kelangkaan air di masa depan. Bumi tetap tidak berkekurangan dengan sumber daya air.
Mempertahankan ekosistem air
Sumber air seperti sungai, danau, dan lautan adalah rumah bagi berbagai spesies hewan dan tumbuhan. Menghemat air berarti menjaga kualitas ekosistem air ini dan melindungi keanekaragaman hayati yang bergantung padanya. Perilaku ini penting untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan keberlanjutan Bumi kita.
Mengurangi dampak perubahan iklim
Produksi air bersih membutuhkan energi dan banyak metode produksi energi konvensional seperti pembangkit listrik tenaga air dibangun di atas air yang dapat menyebabkan kerusakan ekosistem air.Â
Dengan menghemat air, kita dapat mengurangi permintaan energi dan mengurangi dampak negatif yang dihasilkan oleh industri-produksi air.
Menjaga kelestarian tanah
Air yang kita hemat juga berdampak pada ketersediaan air tanah. Jika kita mengurangi penggunaan air, maka kita dapat menjaga keseimbangan air dalam tanah, mencegah penurunan tanah, dan membantu menjaga kualitas tanah untuk pertanian dan keperluan lainnya.
Mengurangi biaya dan efisiensi energi
Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya