Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Nature Artikel Utama

Cherry Processing, Bagian Penting Perlakuan Pasca Panen Buah Kopi

18 Mei 2023   09:25 Diperbarui: 18 Mei 2023   12:01 1352
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Full washed process (dok foto: zionroasters.com via ottencoffee.co.id)

Seleksi buah kopi bisa dilakukan dengan cara hanya memanen buah yang telah merah (Dokumentasi pribadi)
Seleksi buah kopi bisa dilakukan dengan cara hanya memanen buah yang telah merah (Dokumentasi pribadi)

Pengolahan buah kopi yang sudah biasa dilakukan oleh petani adalah natural process dan semi-washed. Sedangkan di tingkat pabrik atau usaha kopi, ada lagi cara lain semisal full-washed atau model lainnya. Pengembangan teknik dimaksud tercipta dari berbagai eksperimen semisal anaerobic dan lactic process. 

1. Full Washed-Process

 Full washed process adalah proses pengolahan buah kopi atau cheri yang dilakukan melalui beberapa tahapan pencucian dengan air sekaligus seleksi buah kopi.

Buah kopi yang tenggelam di dalam bak berarti sudah matang dan yang mengapung artinya belum matang. Dipisahkan antara yang tenggelam dan terapung lalu lanjutkan perlakuan terhadap dua bagian yang telah dipisahkan tadi.

Proses selanjutnya adalah fermentasi lalu dicuci kembali hingga bersih. Lalu dikeringkan hingga mencapai kadar air tertentu. Jenis kopi wine yang banyak disukai orang diproses melalui metode ini.

Setelah proses fermentasi dan pengupasan kulit, maka langgkah berikutnya adalah menjemur buah kopi yang telah dikupas kulitnya hingga kering. Sebaiknya biji kopi ini dijemur di atas para-para atau wadah yang terjamin kebersihannya. 

Sesekali, kopi yang dijemur dibalik-balik agar semua biji kopi berpeluang mendapatkan sinar dan panas matahari yang sama.

Full washed process (dok foto: zionroasters.com via ottencoffee.co.id)
Full washed process (dok foto: zionroasters.com via ottencoffee.co.id)

2. Proses Semi-washed

Selain pengeringan dengan cara dijemur, praktik lain yang sering dilakukan di tingkat petani adalah semi-washed. Metode ini dikenal dengan nama penggilingan basah dan telah dipraktikkan oleh petani dengan alat penggilangan sederhana. 

Proses semi-washed tidak melakukan proses pencucian buah yang begitu banyak seperti metode full-washed. Penggunaan air pun lebih sedikit. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan proses ini juga tidak terlalu lama dan kompleks dibandingkan dengan proses full-washed. 

Tahap selanjutnya, setelah pengupasan kulit kopi dengan penggilangan sederhana, biji kopi tanpa kulit ini pun dijemur. Bisa di lantai atau di para-para. Yang perlu diperhatikan adalah kebersihan area jemur dan sesekali biji kopi dibalik untuk mendapatkan panas yang merata.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun