Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

Merantau, Kesempatan Belajar Mandiri dan Tahan Banting

25 Juni 2022   13:18 Diperbarui: 27 Juni 2022   00:44 1144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Marga Putra Bogor, sekretariat PMKRI yang berada di dekat Terminal Baranang siang Bogor, menjadi tempat berkumpul mahasiswa. Dok pribadi

Setelah mendaftar, kami mulai mengikuti orientasi kampus. Namanya MPK, diparalelkan dengan penataran P4. Selesai kegiatan tersebut, kami mulai dibagi per kelas, dan menjalani kegiatan matrikulasi.

Semester pertama, adalah semester penuh perjuangan. Selain harus menyesuaikan diri dengan budaya setempat, saya mengalami kendala yang besar sekali terutama pembuatan laporan. Sebab, laporan harus diketik dengan komputer dengan format yang ditentukan oleh setiap pengampu atau asisten mata pelajaran.

Boro-boro mengetik pakai komputer. Saya bahkan baru mengenal yang namanya komputer (desktop) saat itu. Kalau laporan kelompok, saya senang karena paling tidak cukup hadir saja dan memberi kontribusi satu-dua pikiran. 

Lalu teman-teman yang sudah bisa menggunakan komputerlah yang akan menjadi tukang ketik. Itu pun kebanyakan diketik di rental komputer.

Tapi saya tak putus asa. Setelah melakukan pendekatan kepada beberapa teman, jadilah saya diajarkan tentang bagaimana cara menggunakan komputer. Minimal tentang mengetik, menyimpan dan print. Dan sebagai imbalannya, ketika praktik pertanian yang mana ada kegiatan mencangkul, menanam dan lainnya, sayalah yang mengerjakannya. Mereka cukup meraba-raba tanah.

Bahkan, berkat kebaikan beberapa teman, saya pun bisa menjaga rental komputer tanpa dibayar. Sebagai imbalannya, saya boleh menggunakan komputer yang ada untuk belajar. 

Senangnya, dan akhirnya, selain bisa membuat tabel-tabel dengan excel, saya pun diajarkan untuk mengolah data mahasiswa dengan program SPSS. Dari situ, saya bisa mendapatkan sedikit uang saku.

Field Trip bersama teman-teman seangkatan. Dok pribadi
Field Trip bersama teman-teman seangkatan. Dok pribadi

Menjadi Guru Les Privat dan Pelatih Paduan Suara

Saya, termasuk mahasiswa yang hidupnya pas-pasan. Bahkan, sering mengalami kesulitan karena kiriman uang dari kampung yang selalu terlambat. Beruntung, ada beberapa teman yang sering menyelamatkan saya.

Selain membantu dan dibantu teman, saya pun ikut kegiatan paduan suara di Gereja. Dari sinilah, saya mulai membantu menjadi asisten pelatih paduan suara, hingga kemudian menjadi pelatih di beberapa tempat, termasuk di kampus swasta.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun