Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Sesederhana Apapun Bentuk Surat Suara Harus Disosialisasikan hingga Pelosok

6 April 2022   11:30 Diperbarui: 7 April 2022   12:00 1158
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Simulasi Rekapitulasi suara di TPS oleh KPU. Foto: kpu.blitarkota.go.id

Sosialisasi Tidak Hanya Terkait Pileg dan Pilpres

Selain sosialisasi dan simulasi tentang cara pemilihan terhadap Pasangan Presiden dan anggota legislatif melalui Pilpres dan Pileg, masih ada satu lagi yaitu terkait Pilkada. 

Pemilihan kepala daerah ini pun masih harus dipisah lagi, sebab ada Pilkada untuk memilih pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur di tingkat Provinsi. Juga Bupati-Wakil Bupati atau Walikota-Wawali untuk level Kabupaten atau Kota.

Menyelamatkan pendidikan pemula. Judul dan Foto: news.detik.com/Ari Saputra
Menyelamatkan pendidikan pemula. Judul dan Foto: news.detik.com/Ari Saputra

Setiap KPU Daerah, pasti harus melakukan kegiatan edukasi terhadap para pemilih tentang bagaiman cara memilih kepala daerah saat berada di bilik suara. 

Cukup complicated Pemilu serentak kali ini. Sebab selain surat suara nasional, masih ada surat suara lainnya, untuk memilih Kepala Daerah tingkat provinsi dan tingkatan kabupaten/kota.

Nampaknya, pemilihan serentak kali ini akan menyita waktu para  pemilih saat mengeksekusi haknya di bilik suara. 

Karenanya, sebaiknya KPU-KPUD agar lebih cepat memutuskan model suara sehingga lebih banyak waktu untuk melakukan sosialisasi dan simulasi sebanyak mungkin. Utamanya di daerah yang termasuk dalam kategori sulit untuk dijangkau.

Semoga Pemilu Serentak Tahun 2024 terlaksana dengan baik. 

Semua konstituen  yang berhak untuk ikut dalam Pemilu dapat menyalurkan suaranya dengan baik dan benar. 

Dan persentasi sahnya suara tetap tinggi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun