Mohon tunggu...
Gregorius Nafanu
Gregorius Nafanu Mohon Tunggu... Petani - Pegiat ComDev, Petani, Peternak Level Kampung

Dari petani, kembali menjadi petani. Hampir separuh hidupnya, dihabiskan dalam kegiatan Community Development: bertani dan beternak, plus kegiatan peningkatan kapasitas hidup komunitas lainnya. Hidup bersama komunitas akar rumput itu sangat menyenangkan bagiku.

Selanjutnya

Tutup

Travel Story Pilihan

Seni Sulam Tangan Tapis Timbay Bratayudha Way Kanan

1 Februari 2022   15:20 Diperbarui: 10 Februari 2022   19:22 1106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Prasasti Pembangunan Gedung Klp Tapis Timbay oleh Bank Indonesia. Dok pribadi

Konon, kain tapis sudah dibuat sejak ratusan tahun yang lalu. Awalnya, motif kain tapis itu terdiri dari motif kait dan kunci, pohon kehidupan atau bangunan berisi roh orang yang sudah meninggal. Tetapi seiring perkembangan zaman, tapis mulai dimodifikasi termasuk disesuaikan dengan pesanan para pemakai tapis. 

Kopiah dari tapis, karya kelompok tapis Timbay. Dok pribadi
Kopiah dari tapis, karya kelompok tapis Timbay. Dok pribadi

Jika Anda kolektor kain Nusantara, tapis ini sangat direkomendasikan untuk dikoleksi. Bisa disimpan, dipakai atau dijadikan oleh-oleh bagi orang yang kita sayangi. 

Dan ketika kita membeli tapis ini, maka kita sudah berkontribusi untuk ikut mengembangkan kegiatan para ibu rumah tangga. Juga membantu mereka untuk menambah pendapatan bagi keluarga. 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun