Keuntungan dari menabung cara seperti ini, melebihi target malahan.Â
Perhitungan 2016 saya sampai bisa beri upah saya berapa % ke orang tua saya, saya bisa memasang behel di dokter gigi, berobat sampai harus chek-up rontgen pun masih guna uang saya, beli kado natal sampai beli apapun itu guna uang sendiri tanpa sesenpun saya guna uang orang tua.
Perhitungan 2017 pun saya bisa dalam setahun travel di negeri sendiri saja, tiap ada tanggal merah.
Di perhitungan 2018 ini, kalau dilihat kembali perhitungannya sampai bulan ini hanya mencapai perkiraan Rp 3.472.000,- tapi saya mampu membantu biaya rumah sakit, masih bisa kuliner dan masih mampu terbeli satu motor beat secara chas ( No Credit ), padahal masih pertengahan tahun, dan masih ada sedikit uang yang bisa saya depositkan.Â
God so Great. Thank you so much God.Â
Saya tidak menyangka jika bisa mencapai diluar batas perkiraan ini. Kalau secara logika mungkin nggak? nggak. Tapi saya membuktikan itu.Â
Kalau dari teman saya, jika ingin menabung bisa cara lain juga.
Dengan cara, hanya menggunakan uang makan plus uang transport saja, gaji pokok utuh untuk tidak digunakan. Lumayan juga.Â
Dari saya hitung untuk makan siang di kantor plus ongkos pergi-pulang dengan via grab atau gojek-pun tidak sampai 1,2 juta lha.
Jika benar bisa utuh tidak menggunakan Gapok, keuntungan nabungnya jauh lebih banyak yang didapat pas pertahun.
 Contoh saja :Â