Mencantumkan benefit atau keuntungan adalah salah satu daya Tarik untuk bisa mendorong minat pencari kerja untuk mendaftarkan posisi yang sedang diiklankan.Â
Jika tidak mencantumkan keuntungan yang diberikan oleh perusahaan, maka bisa membuat iklan lowongan kerja kamu kurang menarik.
Solusinya adalah tentu kamu wajib untuk mencantumkan benefit atau keuntungan yang diberikan perusahaan untuk menjadikan highlight agar mampu menemukan kandidat terbaik dengan cepat.
6. Desain yang kurang menarik
Desain iklan lowongan kerja yang menarik tentunya menjadikan iklan lowongan kerja tersebut enak dipandang.Â
Selain itu, juga bisa membuat orang ingin membaca serta mencari tahu lebih lanjut mengenai iklan lowongan kerja itu.
Desain yang menarik juga bisa menambah tingkat kepercayaan kandidat terhadap kualitas perusahaan, sehingga iklan lowongan kerja tersebut bisa lebih diprioritaskan.
7. Tidak mencantumkan alamat e-mail perusahaan
Tidak mencantumkan alamat e-mail perusahaan dalam iklan lowongan kerja tentunya akan menghambat proses rekrutmen.Â
Padahal, pelamar kerja tertarik terhadap lowongan yang sudah ada.Â
Jadi, pastikan bahwa alamat e-mail sudah tertulis dengan jelas dalam iklan lowongan kerja yang kamu publikasi.Â
Jika kamu lupa untuk mencantumkan alamat e-mail, maka bisa membuat perusahaan dianggap kurang professional.
8. Tidak mencantumkan deadline
Penting untuk kita mencantumkan deadline pada iklan lowongan kerja. Sebab, jika kamu tidak mencantumkan deadline, pelamar tidak akan tahu apakah iklan lowongan kerja kamu masih berlaku atau tidak.Â