Jika Anda pindah ke Afrika, kali ini Anda akan diperkenalkan dengan rumah adat asli Afrika Selatan dan Zimbabwe. Sejak zaman kuno, suku-suku Afrika suka mengecat rumahnya dengan warna berbeda.Â
Saat suku Ndebele hidup di bawah tekanan dari suku lain, mereka menciptakan simbol-simbol kuat yang mereka lukis di dinding rumah mereka. Karena itu, pola pada rumah Ndebele terlihat sangat unik.
7. Rumah Adat Minka, Jepang
Seperti Indonesia, setiap prefektur di Jepang memiliki budaya yang sangat berbeda dengan prefektur lainnya. Salah satu buah dari keberagaman tersebut adalah rumah Minka yang identik dengan atap segitiganya.Â
Selain itu, atap yang tampak tebal membantu mengatasi dinginnya musim dingin yang tidak bersahabat.
8. Rumah Adat Iglo, Kanada
Anda pasti sudah sering mendengar rumah yang satu ini. Rumah-rumah yang dikenal sebagai rumah Inuit atau Eskimo terbuat dari balok-balok salju yang dilapisi kulit ikan paus atau binatang.
9. Rumah Adat Hanok, Korea
Gaya arsitektur Hanok memiliki cita rasa tersendiri ternyata merupakan hasil dari orang-orang yang benar-benar memperhatikan letak geografis dan musim di sana.
Rumah ini dibangun dari bahan-bahan alami seperti kayu, tanah, jerami, batu, genteng dan kertas. Salah satu keunggulan rumah tradisional Korea ini adalah adanya ondol yang mampu menghangatkan lantai di musim dingin.