Mohon tunggu...
Gramedia Official
Gramedia Official Mohon Tunggu... Lainnya - Tempat kamu mencari buku 📚

📖 Halaman untuk pecinta buku. Dari trivia, review, hingga rekomendasi buku dari #SahabatTanpaBatas-mu. 🤗

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

10 Jenis Alat Musik Tradisional Indonesia yang Perlu Kamu Ketahui!

15 November 2022   10:10 Diperbarui: 15 November 2022   10:12 2279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Indonesia terkenal dengan negara yang sangat kaya dengan nilai serta budaya di dalamnya. Dari ragam bahasa, budaya, serta adat istiadatnya. Semua elemen tersebut akhirnya mampu menciptakan kesenian adat yang menggambarkan setiap daerah Indonesia.

Kalau kita membicarakan tentang kesenian adat, rasanya tidak mungkin kalau melewatkan alat musik tradisional asal Indonesia. Beragam alat musik tradisional ini menjadi hal yang penting untuk dilestarikan serta dibanggakan oleh seluruh penduduk di Indonesia.

Untuk memperkenalkan serta melestarikan macam-macam alat musik tradisional Indonesia, maka berikut ini beragam alat musik tradisional Indonesia yang mungkin saja belum kamu ketahui. Berikut daftar alat musik tradisional Indonesia.

Alat Musik Tradisional Indonesia

1. Gendang

Sumber: regionalkompas.com
Sumber: regionalkompas.com

Sebetulnya, di setiap daerah juga memiliki alat musik tradisional yang bentuknya hampir mirip atau menyerupai gendang. Biasanya, setiap daerah ini memiliki nama yang berbeda-beda. Namun, gendang sendiri berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta.

Gendang juga salah satu alat musik yang biasa digunakan untuk pagelaran alat musik gamelan. Alat musik tradisional ini biasanya dimainkan dengan cara dipukul atau diketuk di bagian kulit sisi kanan dan kiri gendang.

2. Angklung

Sumber: kompas.com
Sumber: kompas.com

Alat musik tradisional yang satu ini cukup sering digunakan. Banyak juga para musisi yang menggunakan angklung layaknya sebuah pentas orchestra.

Angklung sendiri terbuat dari bambu dan kamu dapat memainkan alat musik tradisional ini dengan cara menggoyangkannya hingga bambu tersebut mengeluarkan suara dari getaran.

3. Kecapi

Sumber: Wikipedia.org
Sumber: Wikipedia.org

Kecapi adalah termasuk sebagai alat musik kordofon. Kordofon sendiri merupakan alat musik yang mengeluarkan suara dari sebuah dawai atau senar.cara memainkan alat musik tradisional kecapi ini adalah dengan cara dipetik pada bagian senarnya.

Kecapi merupakan sebuah alat musik tradisional yang berasal dari Sunda yang digunakan sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan juga Kecapi Suling.

4. Gong

Sumber: siplah.com
Sumber: siplah.com

Pasti kamu tidak asing lagi dengan alat musik tradisional gong ini. Gong adalah salah satu alat musik tradisional yang berasal dari Jawa Tengah. Gong termasuk ke dalam jenis alat musik idiofon.

Alat musik idiofon adalah alat musik yang mampu menghasilkan suaranya dari getaran pada keseluruhan dari alat musik itu sendiri.

5. Kolintang

Sumber: haibunda.com
Sumber: haibunda.com

Kolintang adalah alat musik tradisional yang berasal dari Minahasa, Sulawesi Utara, yang memiliki bentuk persegi empat trapezium dengan bilah-bilah kayu yang memiliki ukuran berbeda-beda.

Setiap bilah kayu ini akan menghasilkan suara yang berbeda pula pada saat dipukul. Oleh karena itu, kolintang termasuk ke dalam jenis alat musik idiofon juga. Sebab, alat musik ini mampu mengeluarkan suara dari getarannya sendiri.

Rakyat Minahasa beranggapan bahwa nama kulintang ini berasal dari suaranya, yaitu tong (suara rendah), ting (suara tinggi), serta tang (suara umum). Tong ting tang beralih menjadi kata kulintang supaya mudah untuk dihafalkan oleh penduduk Minahasa.

6. Doli-doli

Sumber: bukabukumu
Sumber: bukabukumu

Doli-doli adalah alat musik tradisional dari daerah Bengkulu yang memiliki bentuk cukup mirip dengan gendang. Akan Tetapi, jika gendang mempunyai dua sisi yang dapat dipukul, doli-doli hanya memiliki satu pada bagian atas.

Sedangkan pada bagian bawah alat musik ini berbentuk bulat. Oleh sebab itu, jika dilihat secara keseluruhan, alat musik ini mempunyai bentuk yang setengah lingkaran.

7. Pupuik Tanduak

Sumber: indonesiakaya.com
Sumber: indonesiakaya.com

Masyarakat Minangkabau membuat alat musik tradisional daerah ini dari tanduk hewan kerbau. Alat musik tradisional ini dibuat dengan cara memotong ujung tandung, sehingga membentuk sebuah rongga sampai bagian pangkalnya.

Ketika meniup pupuik tanduak, alat musik ini akan mengeluarkan suara yang menyerupai sebuah terompet, tetapi dengan nada yang lebih tinggi serta melengking.

8. Suling

Sumber: Wikipedia.org
Sumber: Wikipedia.org

Pastinya kamu tidak asing lagi dengan alat musik tradisional yang satu ini. Suling adalah alat musik tradisional Indonesia yang berasal dari daerah Jawa Barat. Sejak masih duduk di bangku SD, biasanya para murid sudah diajarkan untuk bermain alat musik tradisional suling.

Alat musik tradisional ini terbuat dari bambu yang dimainkannya dengan cara ditiup. Saat kamu meniupnya, jari-jari tangan kamu harus menutup lubang nada, supaya bisa menghasilkan suara-suara yang diinginkan.

9. Talindo

Sumber: kibrispdr.org
Sumber: kibrispdr.org

Di daerah Bugis, alat musik tradisional ini mempunyai sebutan talindo. Biasanya, alat musik tradisional ini dimainkan sebagai perayaan sesudah para petani merayakan pesta panen.

Talindo merupakan alat musik tradisional yang dipetik, yang hanya mempunyai satu buah senar saja untuk dimainkan. Bentuknya juga unik, sehingga alat musik tradisional ini memiliki daya tariknya tersendiri.

10. Sampe

Sumber: silontong.com
Sumber: silontong.com

Sampe merupakan alat musik tradisional yang berasal dari Kalimantan Timur. Sampe termasuk sebagai alat musik kordofon yang mampu mengeluarkan bunyi dari senarnya atau dawai. Bentuk dari alat musik ini cukup mirip dengan alat musik kecapi.

Itulah beberapa alat musik tradisional Indonesia beserta penjelasan lengkap daerah asal serta cara memainkannya. Dengan mengetahui ragam alat musik tradisional ini, diharapkan kita mampu melestarikan warisan budaya Indonesia yang satu ini.

Penulis: Nurul Ismi Humairoh

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun