Dalam kehidupan manusia, kita tak bisa jauh-jauh dari sebuah pertemanan. Ada yang mengatakan kalau seseorang tidak mungkin bisa hidup tanpa seorang teman. Teman menjadi suatu elemen yang penting dalam kehidupan sosial kita.Â
Teman juga bisa membawa kita terhadap suatu kebaikan, bisa juga membawa kita kepada hal yang buruk. Bisa membawa dampak yang sehat atau bahkan yang tidak sehat.
Sebuah hubungan dalam pertemanan, pastinya tidak selamanya berjalan lancar. Adakalanya bertengkar karena adanya suatu permasalahan. Nah pertemanan yang mulai tidak sehat inilah yang seringkali disebut dengan toxic friendship.
Seperti apa toxic friendship itu? Sebelum itu, kamu harus mengetahui terlebih dahulu apa itu toxic friendship. Singkatnya, toxic friendship adalah sebuah hubungan pertemanan yang membuat seseorang merasa tidak mendapat dukungan dari temannya, suka direndahkan, disalahkan, atau bahkan diserang oleh temannya tersebut.
Mempunyai teman yang "beracun" seperti itu tidak akan memberikan manfaat sedikitpun bagi diri sendiri dalam jangka waktu yang panjang.
Jika pertemanan yang kamu jalani selalu membawamu kepada hal yang buruk atau tidak sehat, sebaiknya segera tinggalkan saja. Lalu, bagaimana ciri dari toxic friendship? Berikut rangkumannya.
Ciri-Ciri Toxic Friendship
1. Menuntutmu menjadi orang lain
Toxic friendship biasanya teman yang hanya memikirkan kebahagiaannya sendiri dengan cara menuntutmu untuk menjadi orang lain sebaiknya perlu untuk kamu hindari. Hal itu dapat membuat dirimu menjadi tidak nyaman. Misalnya, menuntutmu untuk bisa menjadi cerewet, padahal kamu adalah tipe orang yang tidak bisa banyak bicara.
Setiap orang memiliki keunikannya, kelebihan, serta kekurangannya masing-masing. Maka dalam pertemanan, ada baiknya untuk bisa saling menerima satu sama lain.
2. Mengutamakan diri sendiri
Teman yang toxic ini juga yang paling peduli dengan dirinya sendiri saja melebihi dari apapun. Mereka bisa membuat kamu atau teman lainnya seolah tidak lebih baik. Mereka juga biasanya tidak akan berpikir panjang dalam melakukan sesuatu hal untuk keuntungannya sendiri tanpa peduli efek yang dihasilkan pada orang lain.
Contohnya, toxic friendship ini biasanya akan mengambil keuntungan dengan cara apapun demi memakmurkan karirnya. Bahkan dalam dunia pekerjaan, teman yang mempunyai sifat toxic ini tidak akan segan untuk menyakiti kamu demi meraih posisi yang ia inginkan. Dia juga tak akan peduli akan berimbas apa kepada diri kamu.