Bahasa gaul/slang yang ada saat ini lebih beragam dan juga unik sehingga lebih susah ditebak untuk masyarakat awam yang tidak tahu, berbeda dengan Bahasa gaul era 80’an yang mempunyai kamusnya sendiri, bahasa gaul era saat ini lebih banyak memiliki kamus dan formula yang tetap yang dapat digunakan seperti bahasa singkatan, Bahasa dengan akhiran -s, dan juga bahasa terbalik. Beretapa contoh bahasa gaul era saat ini yang unik dan menarik:
1. Bahasa Singkatan
- Mager
Istilah “mager” merupakan singkatan dari “malas gerak” seperti yang sudah dijelaskan di awal bahwa Bahasa gaul saat ini lebih menekankan pada kata-kata singkatan.
Contoh Penggunaan: “aduhh tugasnya banyak banget nih mager deh”
- Gabut
Arti sebenarnya dari istilah “gabut” adalah singkatan dari “gaji buta” istilah ini biasanya digunakan untuk seseorang yang tidak melakukan kewajibannya, namun seiring berjalannya waktu istilah “gabut” diartikan sebagai “tidak ada kerjaan”.
Contoh Penggunaan: “gabut banget gue ga ngapa-ngapain”
- Mantul
Istilah “mantul” ini memiliki arti “mantap betul” digunakan sebagai apresiasi terhadap sesuatu yang keren.
- Leh Uga
Istilah “leh uga” cukup asing dan terdengar aneh bagi masyarakat yang tidak mengerti, istilah ini sebenarnya berasal dari Bahasa “boleh juga” yang kemudian disingkat menjadi bahasa gaul.
- Salfok
Istilah “salfok” memiliki arti “salah fokus”.
2. Bahasa S
Pada era saat ini “Bahasa s” sangat sering digunakan oleh anak remaja sebagai Bahasa gaul, berikut beberapa contohnya:
- Nongs/nongski: nongkrong/kumpul-kumpul
- Sans : santai
- Kemans: kemana
- Dimans: dimana
- Cans/gans: cantik/ganteng
- Dems Aps: Demi Apa