"Hahahah", mereka sama-sama tertawa.Â
"Yang cepat menular itu adalah tertawa", merekapun tertawa terbahak-bahak. Kamipun jadi tertawa bersama, dan tetawa lagi.Â
"Kalau suka tertawa jadi awet muda dan umur panjang loh, tapi jangan tertawa terus, bisa dibilang jadi orang yg tidak waras, kataku. Merekapun tertawa lagi, mungkin mereka merasa lucu, mereka tertawa lagi...
Saya melanjutkan penjelasan terhadap murid-murid saya, coba lihat cermin, mana lebih cakep kamu lagi tersenyum, tertawa atau murung. Coba murung lihat cermin, wajahmu nampak jelek bukan? Merekapun tertawa ketika melihat wajah mereka di cermin.Â
"Iya ms", jelek ya, jawab mereka"
Nah itu dia jelek kan kalau cemberut, apalagi mukanya sedih, menangis karena malas mengerjakan soal dan belajar makin jelek, kataku, merekapun tertawa lagi, jadi kalau belajar sulit wajahnya tidak perlu cemberut, nanti mukanya lekas tua di ketawain saja, kataku, sambil tertawa merekapun tertawa. Ms. Uli ada-ada saja. Yah benar kan, ms tertawa, kalianpun ikut tertawa, merekapun tertawa lagi.
Tertawa mempunyai fungsi yang banyak dalam tubuh kita.
Tertawa dapat mengurangi tingkat stress kita dalam menghadapi perjuangan hidup ini dan menularkan hal-hala yang positif disekeliling kita. Tertawa dapat meningkatkan hormon endorphin yaitu hormon kebahagian dan juga membantu merelaksasi otot-otot kita.Â
Jika belum menemukan sesuatu yang dapat membuatmu tertawa, bukalah media sosial temukan reels yang lucu- lucu di FB dan IG atau seperti anak murid tadi, bercermin dan mereka melihat wajah mereka ketika lagi tertawa, sedih, murung, bagaimana bentuk wajah mereka dan akhirnya merekapun tertawa.