Dalam novel Succede, dia menjelaskan kehidupan remaja Milan ini. Remaja yang bertingkah laku lamban dalam segala hal. Dia bukan orang sukses. Dia punya teman cowok, Tommaso, yang bertingkah sebaliknya dari dia. Mereka pun berpacaran tetapi tidak berjalan dengan baik. Tommaso pada mulanya berusaha mengubah tingkah laku Margherita tetapi kurang berhasil.
Kata Sofia saat membedah novel ini, kisanya memang tentang Margherita tetapi di dalamnya saya juga memasukkan kisah saya sendiri. Di sinilah judul novel ini mencapai sasarannya. Sofia menilai dirinya bisa dan berhasil karena dia mau berhasil.
Gara-gara buku ini, Sofia pun diancang-ancang oleh banyak media untuk menjalin kerja sama. Tawaran pun datang. Dia sudah menerima satu dan mungkin hanya satu mengingat dia juga harus pandai membagi waktu antara sekolah dan hobinya ini. Mulai September ini, Sofia bersama penyiar senior Corrado Augias akan membawakan program berjudul Pane quotidiano di sebuah stasiun TV Italia.
Sofia memang harus pandai membagi waktu. Saat ini, dia sedang menyelesaikan tahun terakhir (tahun ke-5) di liceo psicopedagogico(SMA dengan jurusan Psikologi Pendidikan) di kota Milan.
Keberhasilan Sofia sampai ini tidak lepas dari dukungan orang tuanya. Dia lahir dari keluarga berjiwa sosial. Bapaknya berprofesi sebagai pengelola jasa periklanan sedangkan Mamanya ahli komunikasi publik (public relation). Dia mempunyai saudara berumur 16 tahun dan saudari berumur 11 tahun.
Saat itulah dia mulai bermain-main untuk menjadi video maker. Mula-mulanya dia menunjukkan pada teman-teman sekolahnya. Kemudian, mereka bilang, bagus kalau diunggah di youtube atau facebook.
Demikian juga saat orang tuanya mengetahui bakat Sofia. Pada mulanya mereka mengikuti video yang dibuat oleh Sofia kemudian mereka memberi kebebasan pada Sofia untuk mengembangkan bakatnya ini.