Mohon tunggu...
Gora Indiraja Shafa
Gora Indiraja Shafa Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Amatiran yang masih belajar

Selanjutnya

Tutup

Hobby Artikel Utama

Menyambut Euforia Piala Eropa dengan Mengumpulkan Stiker Panini

11 Juni 2021   16:00 Diperbarui: 12 Juni 2021   18:04 881
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Stiker Panini Euro 2020. Sumber: UEFA.com

Kalau diterjemahkan istilah ini jadi "Saya punya ini, punya ini, dan saya butuh stiker yang ini" yang digunakan sebagai panggilan untuk melakukan barter stiker antara satu dengan yang lain. 

Biasanya, sore-sore anak anak berkumpul di lapangan sambil membawa buku mereka masing masing untuk melakukan transaksi tukar stiker ini. Dalam prosesnya, terkadang untuk satu buah stiker yang cukup sulit didapatkan perlu ditukar dengan sepuluh buah stiker.

Selain itu, salah satu sensasi lain dari mengoleksi ini adalah ketika proses menempelnya. Proses menempel stiker kedalam buku ini perlu konsentrasi dan kesabaran yang sangat tinggi agar stiker bisa tertempel dengan pas dan sempurna. Karena yang paling dihindari adalah ketika stiker yang tertempel miring atau ada bagian yang tidak tertempel sehingga stiker terkelupas atau tertekuk.

Sensasi lain yang didapatkan adalah, dengan mengoleksi stiker ini kita jadi lebih mengenal tim dan pemain yang bertanding. Dengan lebih mengenal ini, kita dapat insight yang lebih luas tentang tim-tim yang sering dianggap sebagai pemanis kompetisi ataupun nama-nama pemain yang kurang familiar sebelumnya. Sehingga kita pun dapat lebih menikmati euforia dari turnamen ini.

Stiker Panini Virtual Edisi Euro 2020/tangkap layar pribadi dari laman eufa,com
Stiker Panini Virtual Edisi Euro 2020/tangkap layar pribadi dari laman eufa,com
Era stiker panini ini sendiri mengalami masa jayanya pada Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa. Saya sendiri berhasil mengumpulkan sekitar 70-80% stiker pada edisi Piala Dunia 2010 dan Piala Euro 2012. Setelah itu di Indonesia stiker panini menjadi sangat sulit untuk ditemukan, meskipun tradisi ini masih ada dan berlanjut di luar sana. 

Meski kini sudah sulit untuk ditemukan, namun jika anda ingin kembali bernostalgia seperti saya, atau ingin mencoba memulai tradisi ini, anda bisa melakukannya secara virtual di aplikasi UEFA EURO 2020 Panini Virtual Sticker Album yang dapat diunduh di Play Store dan Apps Store atau mengakses dari link paninistickeralbum.uefa.com. 

Meskipun menurut saya, feel yang didapatkan tidak se-wah jika menempelkannya secara fisik, tetapi mengumpulkan stiker panini digital ini sudah cukup mengobati kerinduan saya mengumpulkan album stiker panini seperti 13 tahun yang lalu.


Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun