Mohon tunggu...
Rasull abidin
Rasull abidin Mohon Tunggu... Auditor - Sekelumit tentang kita

hidup itu indah

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Potret Seorang Gadis Senja

2 November 2017   23:05 Diperbarui: 2 November 2017   23:10 1288
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Satu-satu lembaran waktu terbuka

Larut dalam derai dan gemuruh air lewat pancuran

Sapaan tukang ojek mengiang menjadi sia-sia,

Karna bus luar kota dalam kemacetan luarbiasa

Gadis senja sarjana ekonomi,

Karyawan loket stasiun kereta antar provinsi

Tak mampu naik ojek,

Upah yang telah kau bagi cukup separuh bulanan

Dalam tuntutan zaman,

Keinginan mesti di tekan sampai batas akhir

Sebab begitulah ratarata gambaran keadaan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun