Kanker serviks memang momok bagi setiap perempuan. Apalagi kalau tahu bahwa infeksi Human papillomavirus (HPV), virus yang menyebabkan kanker mematikan ini mengintai dimana-mana mulai dari toilet umum di mal hingga ruang praktik dokter.
Tahukah kamu, 26 wanita di indonesia meninggal setiap hari dikarenakan kanker serviks. Â Penyakit ini juga merupakan penyakit yang diidap oleh artis indonesia yakni Julia Peres.
Beberapa pengetahuan dasar tentang kanker serviks akan coba jelaskan seperti berikut ini;
Tentang Kanker Serviks
Apa sih penyebab kanker serviks? Apakah disebabkan oleh KB suntik?
Kanker serviks disebabkan oleh virus HPV yang cara penularannya melalui kontak sentuhan, meski sebagian besar adalah dari kontak genital, tapi juga bisa dari sentuhan tangan atau ke benda umum seperti toilet atau pegangan pintu misalnya. Jadi KB suntik tidak ada hubungannya
Apa benar kanker serviks lebih besar kemungkinannya menyerang perempuan yang sudah berhubungan seksual?
Sebagian besar kanker serviks memang ditularkan melalui kontak genital. Namun, mengingat bahwa virus HPV bisa ditularkan melalui kontak lain misalnya dengan sentuhan tangan maupun dengan benda mati seperti toilet, pegangan pintu, jadi perempuan yang belum pernah berhubungan seksual sama beresikonya dengan yang sudah.
Gejala kanker serviks apa saja?
Gejala yang paling umum adalah pendarahan vagina, biasanya setelah berhubungan seksual. Gejala lain dapat berupa keputihan yang tidak sembuh-sembuh setelah pengobatan standar, bau tidak sedap pada kemaluan, rasa tidak nyaman pada kemaluan, dan bisa berupa nyeri saat berkemih. Gejala akan bertambah berat seiring dengan beratnya stadium penyakit.
Pada infeksi awal HPV, tidak akan menimbulkan gejala. Perjalanan penyakit dari awal infeksi sampai terjadi kanker biasanya tahunan (3-15 tahun) sehingga kebanyakan pasien datang sudah dalam stadium lanjut karena gejala yang sudah sangat jelas dan berat.
Penegahan kanker serviksÂ
Nah oleh karena itu, kita harus mencegah penyakit ini dengan cara seperti berikut:
Hindari merokok, Berhenti merokok dan hindarkan diri dari menjadi perokok pasif. Merokok dapat melemahkan sistem imunitas. Perempuan yang merokok berisiko dua kali lebih tinggi untuk mengembangkan kanker serviks.
Masukan Buah dan Sayuran Dalam Pola Makan, Konsumi buah dan sayuran terutama yang banyak mengandung vitamin A, C, E dan kalsium. Vitamin A, C dan E merupakan antioksidan, yang membantu melindungi sel-sel dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Vitamin dan mineral bisa kita temukan di buah tin, buah yang sudah tertera dalam al-qur'an ini di percaya bisa menangkal kanker mematikan.  Asam Folat juga dapat membantu meningkatkan sistem imunitas dan melindungi terhadap HPV. Sebuah studi oleh "Cancer Epidemiology, Biomarkers and Prevention" menemukan bahwa perempuan dengan level folat yang lebih rendah lebih berisiko terhadap infeksi HPV.
Atur Stress, Stres dapat melemahkan sistem imunitas. Temukan cara yang tepat untuk meredakan stress, seperti rekreasi, berkumpul dengan teman, atau mengembangkan hobi.
Olahraga dan Tidur Cukup, Menjaga berat badan sehat, olahraga secara teratur dan cukup tidur merupakan beberapa cara membantu memperkuat sistem imunitas. Kurang tidur dan beban stres berlebih akan meningkatkan hormon kortisol, yang lama kelamaan akan menekan fungsi imunitas.
Sumber:
- http://style.tribunnews.com
- https://www.cegahkankerserviks.org
- http://www.nuansa.web.id
- https://www.everydayhealth.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H