Banyak kasus korupsi yang terungkap di balik janji pembangunan. Politisi dan pejabat menggunakan proyek pembangunan sebagai alat untuk memperkaya diri sendiri. Korupsi ini tidak hanya merugikan negara secara finansial, tetapi juga merusak kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Bagaimana Menjadi Masyarakat yang Lebih Kritis?
Untuk menjadi masyarakat yang lebih kritis, kita perlu membekali diri dengan pengetahuan dan keterampilan yang memadai. Literasi media adalah kemampuan untuk memahami, menganalisis, dan mengevaluasi informasi yang diterima dari berbagai sumber media. Dengan literasi media yang baik, kita bisa lebih kritis dalam menerima setiap janji dan informasi yang diberikan.
Pengalaman adalah guru yang terbaik. Pelajari kasus-kasus di masa lalu dan ambil pelajaran dari situ. Pahami bagaimana janji-janji manis bisa menyesatkan dan bagaimana kita bisa menghindarinya di masa depan. Bergabunglah dengan komunitas atau jaringan yang memiliki kepedulian yang sama. Dengan berbagi informasi dan pengalaman, kita bisa saling membantu untuk menjadi lebih kritis dan waspada terhadap janji-janji manis.
Â
Janji manis sering kali hanya menguntungkan segelintir orang yang memiliki kepentingan tersembunyi. Untuk menghindari tertipu, kita harus memahami kepentingan di balik setiap janji dan tetap kritis dalam menerima informasi. Media dan pendidikan memiliki peran penting dalam membangun kesadaran masyarakat. Dengan menjadi masyarakat yang lebih kritis dan berpartisipasi aktif dalam proses pengambilan keputusan, kita bisa memastikan bahwa janji-janji yang diberikan benar-benar membawa manfaat bagi banyak orang, bukan hanya untuk segelintir pihak. Sejarah telah memberikan kita banyak pelajaran berharga, dan tugas kita adalah belajar dari pengalaman tersebut dan terus berjuang untuk keadilan dan kesejahteraan bersama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H