Mohon tunggu...
Ervan Yuhenda
Ervan Yuhenda Mohon Tunggu... Lainnya - Independen

Berani Beropini Santun Mengkritisi, Warga Negara Indonesia, Pembaca Buku, Penonton Film, Pendengar Musik, Pemain Games, Penikmat Kopi, Senang Tertawa, Suka Berimajinasi, Kadang Merenung, Mengolah Pikir, Kerap Hanyut Dalam Khayalan, Mengutamakan Logika, Kadang Emosi Juga, Mudah Menyesuaikan Diri Dengan Lingkungan, Kadang Bimbang, Kadang Ragu, Kadang Pikiran Sehat, Kadang Realistis, Kadang Ngawur, Kondisi Ekonomi Biasa-Biasa Saja, Senang Berkorban, Kadang Juga Sering Merepotkan, Sering Ngobrol Politik, Senang Dengan Gagasan-Gagasan, Mudah Bergaul Dengan Siapa Saja, Namun Juga Sering Curiga Dengan Siapa Saja, Ingin Selalu Bebas, Merdeka Dari Campur Tangan Orang Lain. Kontak : 08992611956

Selanjutnya

Tutup

Politik

Pro dan Kontra, Isu Utama dalam Pemilu Presiden AS 2024

5 Juli 2024   13:33 Diperbarui: 5 Juli 2024   15:11 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Imigrasi

Isu imigrasi selalu kontroversial dalam politik AS. Kandidat Demokrat umumnya mendukung kebijakan yang lebih inklusif, termasuk jalan menuju kewarganegaraan bagi imigran ilegal dan perlindungan bagi pengungsi. Di sisi lain, kandidat Republik seringkali mengadvokasi kebijakan yang lebih ketat untuk membatasi imigrasi ilegal dan meningkatkan keamanan perbatasan.

Pro Kebijakan Imigrasi Demokrat

Kebijakan inklusif bisa memperkaya keberagaman budaya dan memajukan toleransi serta pemahaman antar budaya di Amerika. Imigran sering kali membawa keterampilan, bakat, dan inovasi yang bisa mendukung perkembangan ekonomi dan budaya.

Imigrasi dapat memenuhi kebutuhan tenaga kerja di berbagai sektor, termasuk pertanian, teknologi, dan layanan, yang sangat penting untuk pertumbuhan ekonomi. Imigran sering kali bersedia melakukan pekerjaan yang sulit diisi oleh tenaga kerja domestik, membantu menjaga biaya produksi tetap rendah.

Kontra Kebijakan Imigrasi Demokrat

Kebijakan yang terlalu inklusif bisa membebani layanan publik seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, yang memerlukan anggaran tambahan. Integrasi imigran juga memerlukan upaya dan sumber daya yang signifikan, yang bisa menjadi tantangan bagi komunitas setempat.

Beberapa khawatir bahwa kebijakan imigrasi yang terlalu longgar bisa mengancam keamanan nasional dengan meningkatkan risiko penyusupan oleh elemen-elemen berbahaya. Pengawasan yang tidak memadai terhadap imigran ilegal bisa mengakibatkan peningkatan kejahatan dan gangguan sosial lainnya.

Pro Kebijakan Imigrasi Republik

Kebijakan yang lebih ketat bisa memastikan keamanan perbatasan yang lebih baik, mencegah masuknya imigran ilegal dan potensi ancaman terhadap keamanan nasional. Pengawasan ketat juga bisa mengurangi risiko kejahatan dan penyalahgunaan sistem imigrasi.

Dengan membatasi imigrasi ilegal, pasar kerja domestik bisa dilindungi, memastikan bahwa warga negara Amerika memiliki kesempatan kerja yang lebih baik. Kebijakan ini juga bisa menjaga upah tetap stabil dengan mengurangi persaingan tenaga kerja yang tidak terdokumentasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun