Mohon tunggu...
gelombang laut
gelombang laut Mohon Tunggu... -

Mahasiswa tingkat akhir

Selanjutnya

Tutup

Money

Antara Kebutuhan dan Nasionalisme dalam Perpanjangan Kontrak JICT oleh RJ Lino dan Bu Rini

27 Desember 2015   11:52 Diperbarui: 27 Desember 2015   12:52 293
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Coba Bu Rieke Tanya saja sama negara maju maju banget seperti belanda dan korea, mungkin anda akan menemukan jawabanya kenapa mereka kasih operator pelabuhan ke HPH. Siapapun yang mengelola pelabuhan priok haruslah dia yang memiliki jaringan pelabuhan Internasional. Pilihanya dikelola hongkong (HPH), amerika (CSX), atau singapura (PSA), anda yang paling nasionalis pilih yang mana?

Pada akhirnya saya tetap mensupport Pak RJ Lino walaupun beliaunya sedang dililitkan dalam kasus yang lain yaitu kasus Crane yang menurut saya ah ada-ada saja, ya tapi tetap bagaimanapun harus diteliti dan Pak RJ Lino harus mempertanggung jawankan kenapa kenapanya. Dan Kepada Bu Rini mentri BUMN kita saya masih percaya pada anda bahwa anda bukan antek asing atau aseng dan boneka yang dibiliang orang mau menjual obral BUMN kita ke asing ataupun aseng, mungkin anda boneka yang nakal sehingga pemilik anda terdahulu ingin menyingkirkan anda karena sudah nurut banget sama majikan baru yang lucu dan kalem. Selamat bekerja untuk Bu rini tetap semangat.

Kepada Ibu Rini dan seluruh dirut Pelindo saya menyarankan agar kita memiliki rencana agar Pelindo bisa memiliki jaringan Internasional paling tidak minimal pelindo bisa mengakusisi 1 pelabuhan di Tionkok sana. Semoga kita semua (Bu Rini dan seluruh Dirut Pelindo) juga berfikir kedepan disamping sementara kita serahkan priok ke operator yang memiliki jaringan yang menggurita kita juga berfikir kedepan agar kita bisa punya jaringan pelabuhan internasional sendiri sehingga pada saatnya nanti priok dikelola oleh BUMN sendiri tapi tetap masuk dalam sebuah jaringan yang menguntungkan.

Dan disini saya dengan rendah hati menyarankan para anggota Pansus Pelindo untuk ikut kuliah bersama saya di mata kuliah manajemen pelabuhan dulu sebelum menyidang perkara pelabuhan, btw kelasnya buka setiap semester lho Pak Bu dan tugasnya nanti ada membuat master plan pelabuhan asyik lho.

Jadi Apakah Sebenarnya RJ Lino salah memperpanjang kontrak dengan HPH?, apakah papamama jual pelabuhan? tergantung dari sisi mana kita melihat, jika dari sisi keilmuan yang saya pelajari dan mengerti beliau sudah tepat, juga sudah mewakili kompromi antara kebutuhan jaringan dan nasionalisme karena gak pilih CSX atau PSA hehehe. 

Ada satu pesan menarik dari perdana mentri belanda dari partai republik yang akhirnya dibunuh dalam kudeta politik oleh partai orange dalam film The Admiral yaitu “Jangan kita berhenti hanya karena sebagian orang tidak mengerti apa maksud kita”. Btw filmnya bagus lho

Demikianlah apa yang saya mengerti dan apa yang ada di dalam pikiran saya, yuk mari sama-sama kita berfikir dan sama-sama sharing dan sama-sama cari tau kebenaranya, apa yang saya tulis belum tentu benar karena 80% adalah opini saya sisanya adalah bisikan ghoib hehe. budaya diskusi dikampus menurun mungkin budaya diskusi lebih asik di kompasiana. kesalahan kekurangan dan ketidak akuratan tulisan ini mari kita diskusikan, tapi saya jangan dibully hehehe.

Wassalam

Adam Teknik kelautan 2012

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun