Mohon tunggu...
Giyanto
Giyanto Mohon Tunggu... Freelancer - Giyanto

Sriwijaya of University Agroekoteknologi Agronomi

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Artikel Utama

Perjuangan Menuju DM2 DKI Jakarta

12 Mei 2015   00:42 Diperbarui: 17 Oktober 2015   22:56 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Di Atas Kapal laut
Waktu menunjukkan pukul 04:00 WIB menunjukkan waktu subuh belum tiba dan bergegas menunaikan ibadah sholat malam di Mushollah dalam kapal dan di lanjutkan sampai sholat subuh.
Dari sembilan orang yang akan mengikuti Dauroh Marhalah II DKI Jakarta ternyata baru terdapat 1 orang saja yang pernah menapakkan kakinya di atas kapal dan 7 orang yang lainnya sama termasuk saya. :D setelah penumpang kapal penuh pemberangkatan di mulai. Pulau jawa yang tidak terlalu jauh ketika malam hari dengan gemerlapan sinar lampu terasa dekat dan saya fikir dengan berenangpun bisa di jangkau gumam dalam hati. ternyata yang di kira dekat rupanya memakan waktu 3 jam selama kami di dala  pelayaran. dengan kunonya kepalapun pusing tidak biasanya ketika di atas kendaraan merasakan pusing (mabuk) namun alhamdulillah semua mampu aku tahan. dengan eksisnya kami persiapkan kamera khusus untuk perjuangan kami menuju Dauroh Marhalah II DKI Jakarta. setelah 3 jam berlalu pelayaranpun usai hingga menepi di dermaga merak. dan kamipun bergegas turun menuju bus untuk melanjutkan perjalanan.

Istirahat di Rumah Makan
Sebelum melanjutkan perjalanan kami di ajak supir untuk istirahat terlebih dahulu di rumah makan dan kami bergegas menuju tempat air dan berwudhu untuk menunaikan sholat duha. Alhamdulillah setelah sholat duha selesai kami bergegas menuju bus dan siap untuk melanjutkan perjalanan tepatnya pada pukul 07:39 WIB. Komunikasi dengan panitia terus berlanjut karena kami sama sekali tidak mengatahui dimana lokasi atau tujuan yang pasti, namun panitia memfasilitasi sarana sehingga kami tidak terlalu cemas.

Perjalanan di Atas Jalan Tol
Hal baru yang pernah saya rasakan melintasi jalan tol karena untuk perjalanan di Sumatera tidak ada jalan tol karena yang ada hanya di Jakarta itu yang saya tau sehingga meskipun rasa kantuk untuk menahan beratnya mata ini sengaja untuk bertahan karena ingin melihat keadaan lingkungan sekitar. pada akhirnya tidak mampu juga menahan kantuk ini dan akhirnya tertidur.

Tiba di Terminal Kampung Rambutan
Terminal kampung rambutan merupakan tempat dimana kami berijak dan siap untuk menuju penginapan sementara karena pelaksanaan Dauroh Marhalah II DKI Jakarta itu pada tanggal 29-3 Mei 2015. dan setelah tibanya tidak lama kemudian saudara Saifullah dan saudari Shifa menjemput kami di terminal dengan di jemput satu mobil avanza karena banyaknya jumlah kami dan barang akhirnya yang putri empat orang di dahulukan untuk menuju penginapan dan kami berlima putra menunggu selama kurang lebih 1,5 jam di musholah yang bertempat tidak jauh dari lokasi terminal. dan setelah itu penjemputpun tiba dan kami menuju penginapan.

Tempat Penginapan
Sempat tercengang ketika kami tiba di lokasi penginapan, karena jauh dari apa yang kami fikirkan ternyata kami di fasilitasi dengan sangat baik oleh panitia untuk bermalam di perumahan DPR-RI tepatnya di rumah Zainudin. dengan waktu sedikit yang ada kami tidak sedikitpun kami sia-siakan, meskipun rasal lelahnya tubuh nyaris hilang dan kami sempat untuk keliling di sekitar perumahan untuk melihat kondisi alam sekitar. sempat berfose di malam hari tanpa rasa malu, :D, setelah satu malam kami istirahat kemudian kami melanjutkan perjalanan esok harinya menuju lokasi Dauroh Marhalah II DKI Jakarta di gedung PKK Jakarta Selatan.

Menuju Lokasi DM2
Setelah berkemas dan bersetelan rapi kami bersembilan menuju lokasi dengan dua kali nyambung naik Mikrolet 16 kemudian berlanjut Mikrolet 17. dengan perjuangan yang panjang selama perjalanan yang seharusnya setengah jam tembus namun pada hari itu tidak, Jakarta bukan hal asing ketika macet hingga tiba di lokasi sama dengan lamanya ketika kami menyebrangi selat sunda. Namun dengan selamat kami tiba di lokasi.

Tibanya di Lokasi DM2
Hati mulai bergetar sosok berpakaian hitam putih dan berdasi hitam sudah mulai menebar. Senyum sapa salam berlanjut kenal mengenal satu sama lain berlanjut hingga tepantnya pada pukul 11:00 kami memulai untuk di kumpulkan untuk menuju gerbang pintu masuk DM2. satu persatu di tanya bagaimana dengan kata kunci untuk masuk apakah sudah di persiapkan. dengan penuh keyakinan bahwa saya akan masuk tanpa kendala dan ternyata benar atas berkat pertolongan Allahlah saya di berikan kemudahan untuk memasukinya, meskipun banyak saudara saya yang sempat tertunda untuk masuk ruangan meskipun akhirnya masuk juga dengan syarat tetap harus di penuhi dan di tangguhkan status pesertanya hingga benar-benar password terpenuhi. Persiapan yang matang dalam berperang memang sangatlah penting karena ini akan mempermudah diri kita sendiri bukan hanya orang lain.
#Nantikan Episode Selanjutnya
#Ini baru sekilas perjalanan menuju lokasi
:)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun