Ya, ada harga mahal yang memang harus ditanggung oleh pengusaha dan karyawan-karyawannya hanya untuk memberikan harga yang murah dan terjangkau untuk kita, konsumen mereka.Â
Makanya tak heran juga jika di tengah menjamurnya tempat-tempat makan baru dengan harga yang murah, sementara itu di sisi lain ada banyak juga tempat-tempat makan murah yang harus menyerah dan tutup.Â
Selain karena persaingan, kondisi pasca pandemi yang entah sudah normal sepenuhnya atau tidak, ada banyak juga pengusaha-pengusaha kuliner murah ini yang ditinggalkan karyawannya. Tanpa karyawan, sebuah usaha mungkin masih bisa berjalan, tetapi akan sulit untuk bertahan.
Hargai makanan yang Anda beli dari penjual yang tidak menjual mahal makanannya. Terkadang, yang mereka cari bukan selalu soal kekayaan. Sering kali ini tentang sekadar memberi mata pencaharian, bagi orang-orang yang ada di balik pintu dapurnya.
Salam Literasi,
Gitakara Ardhytama.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H