Mohon tunggu...
Giselle Sulijanto 0905055
Giselle Sulijanto 0905055 Mohon Tunggu... Lainnya - Pelajar

Pelajar SMAK 5 PENABUR

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Sang Presiden Pemberontak: Mustafa Kemal Pasha

8 November 2022   17:10 Diperbarui: 9 November 2022   06:39 1981
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pasca gerakan nasionalisasi, ekonomi Turki didasarkan atas etatisme yaitu diakuinya kebebasan berusaha namun negara menjadi manager segala kegiatan ekonomi.

 

B) Dampak Negatif

- Runtuhnya Kesultanan Turki Usmani

Dengan berubahnya bentuk negara, membuat Kesultanan Turki yang dulu pernah berada di puncak peradaban kini berakhir melalui gerakan nasionalisme Turki.

 

- Banyak wilayah Turki yang melepaskan diri

Disaat terjadi konflik antara pemerintah Kesultanan dan golongan Turki Muda, banyak wilayah-wilayah Turki yang melepaskan diri menjadi negara yang merdeka dan juga banyak wilayah yang direbut oleh negara lain.

  • Pendidikan yang ditempuh

Ataturk lahir dengan nama Ali Riza oglu Mustafa (Mustafa bin Ali Riza) pada 19 Mei 1881 di Salonica (sekarang Thessaloniki, Yunani), Kekaisaran Ottoman. Ayahnya, Ali Riza Efendi, merupakan seorang perwira milisi dan juga pedagang kayu. Sedangkan ibunya bernama Zubeyde Hanim. Awalnya, ibunya menyuruh Ataturk untuk menempuh pendidikan di sekolah agama, sesuatu yang diturutinya dengan sangat enggan sehingga hanya bertahan sebentar. 

Dia kemudian masuk Sekolah Semsi Efendi, sebuah sekolah dengan kurikulum yang lebih sekuler. Ayahnya sengaja memasukkannya supaya dia menjadi pedagang. Namun tanpa meminta pertimbangan orangtuanya, dia ikut ujian masuk Sekolah Militer Salonica di 1893. Di 1896, dia masuk SMA Militer Monastir. Pada 14 Maret 1899, dia pindah ke Akademi Militer di kawasan Pangalti yang dekat dengan ibu kota Konstantinopel (sekarang Istanbul). Dia lulus pada 1902. Tiga tahun, tepatnya pada 11 Januari 1905, Ataturk lulus dari Perguruan Tinggi Militer Ottoman Konstantinopel.

LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun