b. Export processing-oriented, merujuk pada kawasan tertentu yang di desain infrastrukturnya untuk menarik investor asing, supaya mereka tertarik untuk mendirikan maupun mengembangkan pabrik dan industrinya di kawasan tersebut dengan tujuan produk ekspor yang kompetitif di pasar internasional.Â
c. Tipe integrasi, artinya bahwa kawasan ekonomi yang terintegrasi, tidak hanya berfokus pada produksi ekspor maupun perdagangan asing, melainkan juga terdapat industri keuangan, real estate, pariwisata, agrikultur, ilmu pengetahuan dan teknologi, budaya dan pendidikan, serta kesehatan dan jasa.Â
d. Berorientasi pada ilmu pengetahuan dan teknologi, seperti penelitian saintifik, pendidikan, produksi teknologi tinggi, dan pengembangan industri menggunakan teknologi maju.
KEK Punya China
Bagaimana dengan punya China?
Kawasan ekonomi khusus di China mempunyai ciri khas sendiri yaitu letaknya yang jauh dari pusat pemerintahan Beijing, hal ini dilakukan untuk meminimalisir intervensi politik dan instabilitas.Â
Beda ya sama negara +62, semuanya ditaro di Jakarta, hehe
Kawasan ini terletak di pantai tenggara China, dekat dengan pusat perdagangan dan keuangan seperti Hongkong, Macau, dan Taiwan.Â
Representasi pertama dari kawasan ekonomi khusus China adalah kota Shenzhen yang berada di Provinsi Guangdong berdekatan dengan Hongkong, kemudian diikuti dengan keempat kota lainnya, seperti kota Zhuhai di Provinsi Guandong berdekatan dengan Macau, kota Xiamen yang berada di Provinsi Fujian dan menghadap ke Selat Taiwan, terakhir adalah kota Shantou yang berada di Provinsi Guangdong dan menghadap ke aliran Laut China Selatan.Â
Tujuan dari kawasan ekonomi khusus China ada tiga, antara lain:
a. Mengembangkan wilayah pesisir China, soalnya China tau besarnya potensi wilayah pesisir untuk akses perdagangan.
b. Menarik dan menggunakan investasi asing untuk modernisasi ekonomi China.