2. Pembelajaran ini terhubung dengan semua fenomena yang dapat dipahami dengan pendekatan trans-displiner. Hal ini dilakukan agar membantu siswa mengembangkan pemahaman yang lebih dalam tentang diri mereka sendiri. Pembelajaran dirancang untuk melibatkan refleksi personal, di mana siswa dapat menilai nilai-nilai, tujuan, dan aspirasi mereka. Ini membantu mereka memahami potensi diri dan bagaimana mereka dapat berkontribusi secara positif kepada masyarakat.
3.Dirancang untuk sebuah proses yang kreatif dan artistik agar tidak jadi membosankan. Selain itu, pendidikan holistik juga fokus pada pengembangan kreativitas siswa dengan memberikan kebebasan dalam berpikir dan bereksperimen. Guru berperan sebagai fasilitator yang mendorong siswa untuk berpikir di luar batas, mengeksplorasi ide-ide baru, dan menemukan solusi kreatif untuk tantangan yang dihadapi.Â
4. Pembelajaran dengan melibatkan hubungan manusia dan alam, melalui pembelajaran yang melibatkan alam, siswa diajak untuk lebih menghargai lingkungan, memahami ekosistem, dan menyadari dampak tindakan manusia terhadap keseimbangan alam. Ini tidak hanya menumbuhkan rasa tanggung jawab ekologis, tetapi juga menumbuhkan keseimbangan spiritual yang lebih dalam melalui interaksi dengan alam.
5. Penerapan pembelajaran yang menumbuh kembangkan multiple intelligence
Daftar Pustaka
Apollo, P. (2024). Rudolf Steiner (WALDORF EDUCATION). 3,4,5,6,7.
Blackstock, J. (2024, April 07). Rudolf Steiner and the Anthroposophical Vision. Retrieved from Taroot Therapy: https://gettherapybirmingham.com/rudolf-steiner-and-the-anthroposophical-vision/
Liftoff, L. (2024, Oktober 05 ). Rudolf Steiner and Waldorf Education: Everything You Need to Know. Retrieved from SunbridgeInstitute: https://www.sunbridge.edu/about/rudolf-steiner-anthroposophy/
Nurchholid, A. (2021). Holistic Educational Philoshophy Ideas in Waldorf Education by Rudolf Steiner. Jurnal At-Ta’dib Vol. 16. No 2, 250-251.
Pro, S. (2020, Januari 2). Rudolf Steiner: Filsafat Pendidikan. Retrieved from Sejarah Negara Com: https://sejarah-negara.com/rudolf-steiner-filsafat-pendidikan/?amp
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H