Mohon tunggu...
M Adhipramana Ginantaka
M Adhipramana Ginantaka Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Konten favorit yaitu membahas tentang pertanian dan otomotif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tekan Penggunaan Rokok, Mahasiswa Undip Lakukan Sosialisasi Bahaya Rokok di SMP Negeri 01 Bandar

13 Februari 2023   01:10 Diperbarui: 13 Februari 2023   02:07 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Mahasiswa Undip lakukan sosialisasi bahaya merokok kepada puluhan siswa tingkat sekolah menengah pertama di Desa Bandar. Sosialisasi ini dilakukan pada tanggal 28 Januauri 2023. Tujuan dari sosialisasi bahaya merokok ini  yaitu, memberikan pemahaman kepada para pelajar di SMP Negeri 01 Bandar mengenai bahaya rokok dan dampak rokok bagi kesehatan.

Kegiatan ini dilatarbelakangi oleh  ditemukannya banyak perokok aktif yang berusia remaja di Desa Bandar. Khawatir melihat hal tersebut, penulis berinisiatif untuk memberikan sosialisasi terkait bahaya rokok. Fenomena merokok sekarang ini sudah menjadi tren di kalangan pelajar laki-laki baik siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) maupun Sekolah menengah Atas (SMA), bahkan siswa Sekolah Dasar (SD) pun sudah ada yang mencobanya. 

Belum adanya kebijakan dan peraturan yang mengatur tentang batasan umur pembeli rokok di Indonesia, menyebabkan bebasnya anak usia SMP untuk membeli rokok di gerai toko. Rokok yang dapat dibeli dan dikonsumsi secara bebas tersebut, tentunya dapat merugikan generasi penerus bangsa. Oleh karena itu, kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan judul "Sosialisasi tentang Dampak Rokok bagi Kesehatan dan Kehidupan Sosial" ini dilakukan.

dokpri 
dokpri 
dokpri 
dokpri 

Tidak hanya bahaya bagi kesehatan paru-paru semata, merokok dapat meningkatkan kecenderungan untuk mencoba zat adiktif lain dan narkoba. Sebab konsumsi rokok berkorelasi dengan konsumsi morfin, kokain, mariyuana dan alkohol, merokok merupakan pintu gerbang pertama menuju narkoba. Dampak merokok tidak hanya pada kesehatan fisik tetapi juga terhadap perkembangan individu. Tujuan dari pengabdian kesehatan masyarakat ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat sejak usia anak-anak tentang dampak, bahaya, dan kerugian kesehatan yang akan dialami para perokok aktif dan pasif.

whatsapp-image-2023-02-13-at-01-05-37-1-63e92aff166b422fb85cefc2.jpeg
whatsapp-image-2023-02-13-at-01-05-37-1-63e92aff166b422fb85cefc2.jpeg
M. Adhipramana Ginantaka, mahasiswa S1 Antropologi Sosial Universitas Diponegoro mencetuskan program kerja " melakukan sosialisasi mengenai "Dampak Rokok bagi Kesehatan dan Kehidupan Sosial." Harapannya dengan adanya sosialisasi ini, para siswa mampu mengerti dan memahami bahaya rokok pada remaja, khususnya siswa sekolah menengah pertama. Tidak hanya itu, penulis berharap semoga kedepannya nanti mereka bisa tersadar dan menghentikan kebiasaan merokok mereka agar mereka bisa terhindar dari dampak buruk rokok, baik dampak buruk terhadap dirinya sendiri maupun dampaknya untuk orang disekitarnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun