Mohon tunggu...
Aditia Ginantaka
Aditia Ginantaka Mohon Tunggu... karyawan swasta -

saya seorang aktivis pembinaan manusia

Selanjutnya

Tutup

Money

Memburu Energi Alternatif yang Membaru (2)

26 November 2012   04:19 Diperbarui: 24 Juni 2015   20:40 104
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1,361/20 °C

11

Lai-lain

Mudah terbakar, mudah menyerap udara

Sumber : Hadiwiyoto, Soewedo. 1981. Penanganan dan Pemanfatan Sampah. Jakarta: Yayasan Idayu

Dalam aplikasinya sampai saat ini Ethanol digunakan untuk campuran bahan bakar gasolin (bensin) atau sering disebut premium.Perbandingan campuran yang sejauh ini baru dilakukan yaitu, gasolin 90% dan ethanol 10%  atau  gasolin 70% dan ethanol 30% dengan asumsi tanpa mengubah spesifikasi mesin pengguna bahan bakar tersebut. Pencampuran ditujukan untuk mengurangi ketergantungan 100% terhadap bahan bakar fosil serta untuk mengurangi polusi akibat emisi gas buang kendaraan. Bahan bakar ini sudah mampu dioperasikan pada kendaraan roda empat jenis Blazer dan Honda Jazz. Penggunaan Bioethanol murni hanya dapat dilakukan dengan mengubah spesifikasi mesin, dan tentunya hal ini memekan biaya tinggi dan waktu yang relatif lama.

Nah, kira-kira seberapa besar ya, alternatif energi ini mampu menjawab harapan kita untuk mendapatkan sumber energi yang melimpah dan terjangkau?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun