Dulu, saya pun kesulitan dan ogah jika harus menonton film dengan terjemahan Inggris. Tapi, setelah lama-kelamaan saya pun akhirnya terbiasa melakukannya, bahkan sekarang saya mulai memberanikan diri menonton tanpa subtitle sama sekali, asalkan menggunakan headset agar percakapan antar karakter terdengar lebih jelas.
Tapi kalau nanti nggak ngerti sama ceritanya gimana?
Nah, kalau kasusnya begini sih, mending jangan nonton yang jalan ceritanya berat. Cobalah untuk menonton jalan cerita yang ringan seperti film animasi yang tujuan utamanya untuk semua umur. Tidak perlu menerjemahkan secara keseluruhan, kok. Intinya adalah tahu sebagian besar percakapan yang dimaksud oleh masing-masing karakter.
2. MENDENGARKAN MUSIK
Dengan menonton film, kita bisa melatih kemampuan readingsekaligus listening. Nah, untuk musik tentunya lebih ditekankan pada listeningnya. Musik yang didengarkan pun harus yang berbahasa Inggris ya, bukan bahasa lain hehe.
Biasanya, ketika menemukan satu lagu yang enak didengar, seseorang akan langsung mencari liriknya di internet. Bahkan dengan aplikasi musik seperti JOOX dan Spotify, seseorang bisa langsung menemukan sebuah lagu langsung dengan liriknya. Hal ini juga tidak salah kok. Kita bisa mendengarkan dan membaca sekaligus musik dan lirik yang diputar, menyesuaikannya, dan perlahan melatih kemampuan listeningsecara perlahan.
Sekarang, cobalah mendengarkan sebuah lagu tapi tanpa melihat lirikdengan menggunakan headset. Pahamilah setiap kata yang terdengar di telinga kalian, lalu ingatlah (atau kalau perlu dicatat) kata-kata apa saja yang benar-benar kalian dengar secara jelas dan tahu apa maksud lirik tersebut. Setelah itu, rangkailah kata-kata yang kalian ingat dan simpulkan apa maksud dari lagu itu. Dengarkanlah berulang-ulang, baru setelah itu bisa melihat liriknya. Lihat, apakah cocok?
Dengan begini, kemampuan listening seseorang akan mulai terasah sedikit demi sedikit.
3. MEMBACA BUKU
Jelas, namanya juga membaca, maka yang akan ditekankan pada tahap ini adalah kemampuan reading. Menurut saya ini memang hal sulit, bahkan saya pun belum sering melakukannya. Tapi ya… tidak ada salahnya juga mencoba pelan-pelan, kan?
Mengandalkan bacaan untuk melatih kemampuan Bahasa Inggris bisa menggunakan majalah ataupun novel. Prinsipnya sama seperti sebelumnya, tidak perlu menerjemahkan secara keseluruhan, asalkan bisa memahami inti dari setiap kalimat yang tertulis di buku tersebut. Jika kalian benar-benar ingin mengetahui beberapa kata yang tidak dimengerti dan diperlukan artinya, maka carilah terjemahan Indonesianya, lalu catat di sebuah catatan kecil khusus. Dengan begini, kalian akan mendapat kosa kata baru.
Selain menambah kosa kata baru, jika lebih teliti ketika membaca buku, maka kalian pun bisa mengetahui bagaimana struktur kalimat Bahasa Inggris yang baik dan benar. Dengan begini, meski tidak signifikan, kemampuan reading seseorang akan terus terasah.
…