Mohon tunggu...
Gilang Ramadhan
Gilang Ramadhan Mohon Tunggu... Penulis - Bachelor of Education in Indonesian Language and Literature, Indraprasta University, Jakarta

Kadang menulis prosa, tapi lebih sering puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jalan Pulang

26 November 2024   21:02 Diperbarui: 26 November 2024   21:34 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Malam ini, kota membeku dalam ketenangan,

cahaya dari rumah-rumah kecil

seperti garis tipis di kanvas malam.

Anak-anak di mobil bertanya,

"Adakah kisah yang lebih gelap dari kota ini?"

Dan aku bercerita tentang mimpi,

di mana suara yang pernah kucintai

memintaku jangan takut pada kesendirian.

(3)

Mereka mendengar, tangan kecil menyisir

permukaan kaca, mencoba merasakan rahasia

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun