TEORI-TEORI BELAJARÂ
     Berbagai teori belajar yang dapat diaplikasikan proses  pembelajaran di sekolah dasar akan kita bahas bersama. Adapun paparan dalam proses pembelajaran berkaitan dengan toeri belajar behavioristic, humanistic, teori kognitif, teori belajar bermakna, dan teori belajar konsep.
TEORI BEHAVIORISTIK
     Tokoh pelopor teori behavioristic antara lain J.B. Watson, thorndike, dan B.F. skinner.J.B Watson (1878-1958) mengemukakan perilaku manusia disebabkan oleh pembentukan faktoe lingkungan. Bagi Watson lingkungan adalah faktor dominan dan yang paling penting bagi tumbuh perkembangan anak. Bahkan ia mengemukakan pendapat untuk bayi, Albert yang dinilai oleh negara masyarakat amerika waktu itu "beri aku bayi, selanjutnya terserah dapat dibentuk mau jadi apa saja" begitulah pendapat dari Watson yang akhirnya membuat para orang tua takut menyekolahkan anakanya karena khawatir anak mereka dijadikan orang gila, pemabuk, dan sebagainyaÂ
     Dengan keresahan masyarakat akibat teori Watson muncullah pendaapt Thorndike disini belajar melalui langkah-langkah kecil yang sistematis dan berharap dari pada sebuah lompatan yang besar. Thorndikepada tahun 1930-an terkenal hukum-hukum belajarnya yaitu:
Hukum kesiapanÂ
Hukum latihanÂ
Hukum akibatÂ
Hukum bergabda
Sikap
Elemen-elemenÂ