Mohon tunggu...
Giens
Giens Mohon Tunggu... Penulis - freelancer

I like reading, thinking, and writing.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Mengapa Garuda Pancasila Dibiarkan Punya Banyak Versi?

10 Januari 2016   14:35 Diperbarui: 11 Januari 2016   05:30 3848
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengingat kemiripannya yang sepertinya lebih dari 99%, saya menduga kuat kesamaan sumbernya. Jadi, kalau bukan pemerintah yang secara "tak hati-hati" menggunakan gambar karya desainer itu untuk lampiran undang-undang, tentu gambar yang dirujuk desainer itu yang disebutnya "official Indonesian Government Image" memang telah mengandung kesalahan (mata rantainya berjumlah 18).

 

Jumlah mata rantai bulat simbol sila kedua berjumlah 9 (sesuai).

Jumlah mata rantai persegi simbol sila kedua berjumlah 9 (kelebihan satu, mestinya hanya 8)

Sebenarnya ada lagi gambar Garuda Pancasila karya desainer itu. Yang satu ini lebih cantik karena menggunakan gradasi warna.

 

Desain Garuda Pancasila karya Gunawan Kartapranata (versi gradasi).

Desainnya sama, tetapi warnanya sedikit berbeda, terutama simbol beringinnya. Beringin versi flat, warna daunnya hijau dengan bercak hitam, warna batangnya hitam dengan bercak putih. Beringin versi gradasi, daunnya hijau muda dengan bercak hijau tua, sementara batangnya coklat tua dengan bercak coklat muda.

Soal warna lambang memang tidak diatur secara detail dalam UU no 24 tahun 2009. Pada pasal 49 huruf e hanya dinyatakan "warna alam untuk seluruh gambar lambang." Jadi boleh saja berdebat apakah batang beringin itu alaminya berwarna hitam dengan bercak putih ataukah berwarna coklat tua dengan bercak coklat muda/kuning. Yang jelas, warna alam untuk batang beringin bukan hijau. Garuda Pancasila dengan batang beringin berwarna hijau bisa dikatakan "melanggar undang-undang".

Setelah survei virtual, saya menemukan banyak ketidak sesuaian desain Garuda Pancasila yang beredar. Jika yang tidak sesuai itu dijadikan rujukan pengajaran, pastinya akan menyesatkan anak didik.

Berikut ini beberapa di antara desain-desain Garuda Pancasila yang saya temukan di dunia maya.

 

Desain Garuda Pancasila versi kantorberitapendidikan.net

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun