dalam penantian yang sia-sia
dan akhirnya, aku terkapar..............
untuk kembali menata puing-puing kehancuranku
dan aku bangun lagi
untuk membuat monumen-monumen asa
( In'@rt-X/VIII_24 November 2006 )
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!