Mohon tunggu...
Ghulam Ramadhan
Ghulam Ramadhan Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Mahasiswa Stikom Yogyakarta

Menjadi Freelancer Sport Photografi Di Wilayah Jabodetabek

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Tugas UAS dari Ghulam dan Okka Selama Satu Semester

13 Januari 2023   22:00 Diperbarui: 13 Januari 2023   22:03 516
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Laga Pramusin Dengan Ambil Laga Amal Sebagai Persiapan PFL(Pro Futsal League)2023

Pada Tanggal 20 Desember 2022.Laga Pramusin Ini Diikuti Oleh 4 Tim Futsal Yang Ada Di Indonesia Yaitu Kancil WHW,Unggul FC Malang,Bintang Timur Surabaya,BlackSteel Papua Yang Akan Bertanding Selama Dua Hari Dari Tanggal 20 Sampai 21 Desember 2022 Di Gor Among Rogo Yogyakarta.Laga Yang Di Selenggarakan Untuk Laga Amal Ini Akan Diberikan Kepada Panpel Bencana Alam Melalui MERC Indonesia.

Dalam Pertandingan Pada Tanggal 20 Ini,Unggul Fc Malang YAg Merupakan Tim Sebelumnya Juara Liga Futsal Nusantara Pada Tahun 2022 Melawan Tim Kancil WHW Pontianak.Pada Laga Ini,Dari Tim Unggul Maupun Tim Kancil Menurunkan Tim Terbaiknya.Pada LAga Ini Para Membuat Serangan Yang Membuat Pertahanan Kedua Tim Cukup Kelelahan,Hingga Babak Pertama Selesai Skor 2-2.Para Kedua Tim Terus Membuat Serangan Hingga Para Suporter Sorak Gembira Hingga Akhirnya Skor Berakhir 3-3.

Setelah Laga Kancil Dengan Unggul,Selanjutnya Laga Blacksteel Dengan Bintang Timur Surabaya.Pada Laga ini Pun,Kedua Tim Menurunkan Squad Terbaiknya.Contohnya M.Albagir,Evan,Diego Dari Blacksteel.Dari Bintang Timur Andriansyah Runtuboy,Rizki Xavier,Samuel Eko,Sauqy Lubis Yang Bertanding Pada Laga Ini.Laga Yang Dijalankan Sangat Sengit Dari Kedua Tim Hingga Evan Membuat Gol Pada Babak Pertama Hingga Babak Pertama Selesai.Setelah itu, Dari Bintang Timur Tidak Mau Kalah Terus Membuat Serangan Namun,M.Albagir Selalu Menepis Tendangan Dari Para Pemain Bintang Timur Sebelum Babak Kedua Berakhir,Blacksteel Menambah Jumlah Gol Menjadi 2-0.Setelah Peluit Panjang Berakhir Para Pemain Bersalaman Dan Saya Wawancara Kepada M.Albagir Mengenai Laga amal Ini"Para Pemain maupun Penonton Bisa Menyumbangkan Melalui Laga ini Sekaligus Persiapan Yang Bagus Untuk PFL 2023 Ini"

Ada Juga Dari Penonton Yang Memiliki Pendapat Yang Sama"Pertandingan Ini Sangat Seru Intens,Jual Beli Serangan Juga Dan Untuk Laga Amal Ini Sangat Bagus Untuk Indonesia Dan LAga Seperti Ini Harus Dikembangkan Lagi"

KPA 2022 Mengisi Waktu Libur Anak-anak

Pada Tanggal 25 Sampai 29 Desember 2022.Jemaat Ahmadiyah Menyelenggarakan KPA Di Berbagai Titik di Seluruh Indonesia.Untuk Di DIY Berpusat Di Masjid Fadli  Umar,Kotabaru,Gondokusuman,Yogyakarta.Untuk Peserta DI DIY Dari Berbagai Kota Ada Yogyakarta Dan Sekitarnya,Semarang Dan Sekitarnya,Solo Dan Sekitarnya.Total Peserta Dalam Acara Ini Ada Sekitar 200 Orang Yang Terdiri Dari Peserta,Panitia Maupun Para Pengajar.

Dalam Acara Ini,KPA Ini Adalah Kursus Pendidikan Agama Yang Di Selengkarakan Oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia.KPA Ini Mengajarkan Para Peserta Mulai Dari Sholat,Al Quran,Akhlak,Fiqih,Pengorbanan Yang Selalu Di Gunakan Sehari-hari.KPA Ini Juga Tidak Hanya Belajar Mengenai Agama,Ada Juga Sharing Sesion Yang Sudah Disiapkan Oleh Panitia Salah Satunya Dari Said Ahmad Tentang Berkhidmatnya Di Jemaat Ahmadiyah Yang Sedang Belajar S2 Di Sevila,Spanyol.Ada Juga Games Yang Selalu Mengisi Waktu Luang Dari Panitia Setiap Harinya.Adapun Juga Lomba-Lomba Yang Disajikan Dari Panitia Yaitu Lomba Rohani Maupun Jasmani Yang Disajikan Oleh Panitia.

Hingga Acaranya Berakhir,Para Peserta Masih Semangat Dalam Mengikuti Acara Ini.Setelah Acara Selesai Para Panitia Membagikan HAdiah Lomba Yang Sudah Dijalani Oleh Para Peserta.Adapun Wawancara Dari Salah Satu Peserta Dari Tawangmangu Yaitu Fawad Ia Berkata"Acara KPA ini Sangat Seru Dapat Bertemu Teman-Teman Dan Belajar Tentang Jemaat"

Jalsah Salanah Menumbuhkan Ketakwaan Kepada Seluruh Dunia

Jalsah Salanah Ini Adalah Sebagai Pertemuan Murni Keagamaan Yang Di Laksanakan Oleh Jemaat Ahmadiyah Indonesia Maupun Dunia.Tahun Ini,Jalsah Than 2023 Di Laksanakan DI 32 Titik Di Indonesia.Untuk Jalsah Salanah Tahun 2023 Yang Berlokasi Di Kota Yogyakarta Di Masjid Fadli Umar Ini Di Ikuti Dari Sleman,GunungKidul,Semarang,Solo,Pati Dan Sekitarnya.Dalam Kegiatan Ini,Di Isi Oleh Pidato-Pidato Yang Berhubungan Dengan Kegiatan Di Seluruh Dunia ini.

Pada Tanggal 6 Sampai 8 Januari Tahun 2023 Ini,Acara Yang Diselengarakan Setiap Tahun Ini Banyak Jemaat Ahmadiyah Menunggunya Karena Dalam Acara ini Seluruh Jemaat Bisa Berkumpul Dengan Orang-Orang Yang Pada Tahun Sebelumnya Tidak Bisa Bertemu Karena Pandemi Pada Saat Itu Yang Masih Tinggi.Dan Disini Bisa Memperbaiki Takwa Yang Benar Dan Bisa Di implementasikan Ke Dalam Amal Baik.

Dalam Seluruh Kegiatan Jalsah Ini Di ikuti Oleh Hampir 500 Orang Meliputi Peserta,Panitia,Para Tamu Undangan,Hingga Para Aparat Sekitar Yang Turut membantu Dalam Menjaga Keamanan Selama  Acara ini.Dalam Acara Ini,Dari Tamu Undangan Banyak Yang Terkesan Dalam Acara ini Mulai Dari Aparat Sekitar Hingga Pemerintah Kota.Hingga Acara Selesai Acara Diikuti Dari Pusat Yang Berada Di Markaz,Parung,Bogor Untuk Secara keseluruhan Memang Masih Hybrid Yang Masih Mengikuti Dari Pusat.Namun,Itu Tidak Mengurangi Semnagat Yang Dirasakan Dari Para Peserta Maupun Dari Panitia.

Jagongan Sinema(Pembuat Film Tanpa Background Belajar Film)

Pada Tanggal 6 Januari 2023 Di Taman Budaya Yogyakarta,Berkumpul Untuk Acara Jagongan Sinema Yang Menjadi Pencerita Ialah Sri Eka Kusumaning Ayu Sebagai Kasie Perfilman Dinas Budaya DIY 2014-2018.Dalam Acara Ini Juga Di Bantu Oleh Pak Y.Pramana Jati Sebagai Moderator Yang Mendampingi Ibu Eka Untuk Menceritakan Film Yang SUdah Dibuat.Film Yang Akan Diceritakan Yaitu Neng Kene Aku Ngenteni Kowe Produser Oleh Jehian Angga Pada Tahun 2015 Dan Kemarin Semua Baik-Baik Saja Produser Oleh Kurnia Yudha F Pada Tahun 2021.

Dalam Cerita Yang Pertama Ini Menceritakan Sepasang Kekasih Yang Ingin Merantau Ke Jakarta.Namun Suaminya Tidak Ikut Merantau Karena Hanya Ingin Di Desa Menjaga Kambing Majikannya.Sedangkan Istri Dan Anaknya Ingin Merantau Ke Jakarta.Namun,Sebelum Berangkat Banyak Masalah Yang Terjadi Di Jalan Menuju Stasiun.Yaitu Anaknya Yang Muntah Karena Sang Ayah Membawa Mobilnya Yang Sangat Kencang Dan Kaca Depan Mobilnya Terkena Muntahan Dari Penumpang Mobil Truk Yang Muntah Di Jalan Sampai Harus Di Bersihkan Terlebih Dahulu Karena Muntahan Tersebut.Setelah Sampai Di Stasiun Tepat Waktu Ada Yang Tertinggal Yaitu Tiket Kereta Sang Istri Yang Ketinggalan Hingga Sang Istri Di tinggal Oleh Kereta Yang Ingin Di Tuju.

Setelah itu Film Yang Kedua Tentang Perubahan Masa Pandemi Di Dunia Seni.Bagaimana Dunia Seni Berjuang Pada Saat Masa Pandemi Pada Tahun 2020.Disana Juga Menceritakan Bagaimana Seseorang Sepasang Suami Istri Yang Berjuang Dengan Covid 19 Pada saat Istrinya Melahirkan.Dan Saat Itu Juga Keluarga Dari Suaminya Yaitu Ibunya Meninggal Terkena Covid 19.Kembali Ke Cerita Awal Dunia Seni Berjuang Dengan Berbagai Cara Salah Satunya PAmeran Seni Berbentuk Virtual Yang Disajikan Pada Saat Itu.

Dalam Sesi Wawancara ini Pun Saya Bertanya Kepada Pak Jati Mengenai Acara ini"Bagaimana Sesorang menceritakan Sebuah Untuk Kalangan Orang Awam Yang Memang Bukan Dari Orang Film Yang Notabenenya Para Filmmaker Yang Profesional Ataupun Yang Sejenisnya"Dan Pk JAti Juag Menceritakan Dalam Acara Ini Bagaimana Cara Kita Birokrasi Dengan Pemerintah Ataupun Dengan Swasta Yang Itu Mempunyai Cara Yang Berbeda Dalam Birokrasi Maupun Laporan Pertanggung Jawabannya.

Kunjungan IRCS Ke Masjid Ahmadiyah Yogyakarta

Tanggal 9 Desember 2022 Jemaat Ahmadiyah Di Kunjungi Oleh IRCS Yang Ingin Mengetahui Tentang Sejarah Jemaat Ahmadiyah Di Yogyakarta Ini.Bertempat Di Aula Masjid Fadli Umar Yang Berdekatan Dengan UKDW Atau Universitas Kristen Duta Wacana Yang Akan Di Kunjungi Oleh IRCS Setelah Dengan Pertemuan Di Masjid Ini.Dengan Peserta Mencapai 35 Orang,Para Peserta Sangat Antusias Dengan Ingin Bertanya Banyak Sekali Tentang Jemaat Ahmadiyah.

Adapun Moderator Oleh Ahmad Ghifari Misbahubin Yang Menceritakan Bagaimana Sejarah Ahmadiyah Itu Seperti Apa,Bagaimana Bisa Masuk Indonesia, Hingga Bagaimana Para Jemaat Ahmadiyah Mendapatkan Sambutan Yang Buruk Dari Warga Setempat.Dan Para Peserta Pun Bertanya Mengenai Jemaat Ahmadiyah,Apa Perbedaan Dengan Ahmadiyah Lahore Maupun Qadian Hingga Bercerita Bagaimana Peserta Dari IRCS Pun Ada Yang Bercerita Bagaimana Mereka Ditolak Oleh Masyarakat Setempat Dan Bagaimana Mengatasi Itu.

Setelah Selesai Acara Banyak Bincang-bincang Oleh Moderator Maupun Peserta Di Luar Konteks Dari Acara Tersebut.Sebelum Para Peserta Pulang Mereka Berswafoto Di Ruuttof Masjid Fadli Umar Yang Pada Saat Itu Langitnya Cukup Cerah.Setelah Itu,Para Peserta Pindah Ke UKDW Untuk Melanjutkan Perjalanannya.

Menyambut Hari Natal Tahun 2022

Pada Tanggal 25 Desember Tahun 2022 Umat Kristiani Menyambut Hari Natal Dimana Seluruh Indonesia Merayakan Hari Natal Ini.Termasuk Juga Di Gereja Santo Fransiscus Xaverius Kidul Lodji Kota Yogyakarta.Dalam Merayakan Hari Natal Ini,Para Jemaat Sangat Semangat Untuk Menyambut Hari Natal Pada Tahun ini Dalam Menyambut Sang Mesias.

Dari Segi Keamanan Pun,Para Aparat Pun Dikerahkan Dalam Menjaga Suasana Keagamaan Tersebut Agar Berjalan Dengan Baik Dan Lancar Tanpa Ada Hambatan Yang Berarti.Adapun Juga Dari Keamanan Bukan Hanya Dari Aparat Saja Melainkan Pengurus Gereja Dan Ormas Yang Menjaga Kegiatan Natal Ini Selalu Kondusif.

Dalam Acara Natal Ini,Para Jemaat Pun Melaksanan Ibadah Dengan Lancar Tanpa Ada Kendala Yang Berarti Di ikuti juga Dengan Pemimpin Misa/Ibadat Mengajak Para Umatnya Bernyanyi Bersama Membuat Para Jemaat Semakin Khidmat Dengan Ibadahnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun