Mohon tunggu...
Ghoni ImamAbdul
Ghoni ImamAbdul Mohon Tunggu... Security - Jurnalis

Jurnalis tidak hidup dengan kata-kata saja, meski terkadang harus memakannya.

Selanjutnya

Tutup

Sosok Pilihan

40 Tahun LDII Mengabdi: Refleksi Perjuangan dan Harapan Masa Depan

24 Januari 2025   18:48 Diperbarui: 24 Januari 2025   18:48 50
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sun Djok SanKetua Dai Kamtibmas Polda Jawa Tengah (ghoni) 

Mimpi dan Harapan

Salah satu impian besar LDII adalah menjadi pelopor ketahanan pangan untuk mewujudkan Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional. Dengan slogan "BERTANI" yang berarti BERsatu, Tawakal, Amal shalih, dan Niat Ibadah, LDII terus berkomitmen untuk mengurangi angka kemiskinan dan pengangguran melalui program-program inovatif yang berbasis pada penguatan sektor pertanian dan ekonomi kerakyatan.

Musyawarah dan Demokrasi Pancasila

Tradisi musyawarah untuk mufakat menjadi ciri khas LDII dalam suksesi kepemimpinan di setiap tingkatan. Sistem ini tidak hanya mencerminkan nilai-nilai Pancasila, khususnya sila keempat, tetapi juga mempertebal rasa kekeluargaan dan kerukunan. Keputusan yang lahir dari musyawarah menunjukkan penghormatan terhadap pendapat semua pihak tanpa memaksakan kehendak.

Masa Depan yang Lebih Cerah

Keberhasilan LDII selama ini tidak terlepas dari dukungan pemerintah dan berbagai mitra strategis. Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang erat, LDII optimistis dapat terus memberikan kontribusi positif dalam mewujudkan masyarakat yang adil, makmur, dan sejahtera.

Semoga LDII semakin kokoh dalam mengemban amanah sebagai pelopor perubahan, penjaga harmoni, dan penggerak pembangunan. Mari bersama-sama bergandengan tangan untuk Indonesia yang lebih baik. Semoga Allah SWT meridhoi setiap langkah perjuangan kita. Aamiin !

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosok Selengkapnya
Lihat Sosok Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun