aku tak mengerti.
hipotensi pernah membawaku mati
karena darah dalam otak tiada terisi.
tapi jantung memaksakan diri
berjuang sekuat tenaga,
memompa darah melawan gravitasi
supaya aku menyadarkan diri.
dan aku belum lagi mati.
tampaknya belumlah waktuku
meninggalkan dunia ini.
tetapi mati selalu teringat di hati.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!