Dalam konteks ini, film tersebut menegaskan bahwa dengan adanya sanksi serta kejadian mistis, maka keberadaan norma sosial tetap terjaga.Â
Namun, hal tersebut berbeda dengan apa yang terjadi, seperti pada norma hukum. Terkadang norma hukum hanya terlihat kuat, garang, atau seram secara tertulis, tetapi implementasi atas sanksi yang didapat masih kurang.Â
Oleh karena itu, film "KKN di Desa Penari" bisa menjadi kritikan tentang keberlakuan suatu norma di masyarakat yang jangan hanya kuat secara tertulis, tetapi juga harus kuat dalam implementasi sanksi dari norma tersebut.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!