Penggunaan teknologi untuk kegiatan kriminal seperti pencurian data pribadi, penyebaran virus komputer, atau aktivitas siber yang merugikan.
4. Pelecehan dan Kekerasan Seksual
Kasus-kasus pelecehan seksual, kekerasan terhadap perempuan, anak-anak, atau kelompok rentan lainnya, yang semakin banyak dilaporkan dan dibahas secara luas.
5. Interaksi Sosial dan Kurangnya Empati
Ketergantungan pada teknologi bisa mengurangi interaksi sosial langsung, menghalangi pengembangan keterampilan sosial, seperti empati dan komunikasi tatap muka yang penting untuk membangun hubungan yang sehat.
Kemunculan media sosial, akses mudah terhadap konten daring, dan anonimitas online telah mempengaruhi cara individu memandang dan bertindak terhadap nilai-nilai moral. Hal ini bisa berupa penyebaran informasi yang tidak akurat atau merugikan, perundungan daring, dan penggunaan media sosial untuk aktivitas yang bertentangan dengan nilai moral.
Dalam era digital, peran pendidikan menjadi sangat penting untuk menanamkan nilai-nilai moral yang kuat. Institusi pendidikan memiliki tanggung jawab untuk mengajarkan pemahaman etika online, kesadaran akan risiko konten negatif, serta bagaimana menggunakan teknologi secara bertanggung jawab.
Orang tua juga berperan besar dalam membimbing anak-anak mereka dalam penggunaan teknologi. Mereka perlu membantu anak-anak memahami perbedaan antara perilaku yang etis dan tidak etis dalam dunia digital.
Mengembangkan solusi kolaboratif antara orang tua, pendidik, dan perusahaan teknologi dapat membantu membatasi dampak negatif dari dekadensi moral di era digital. Ini bisa melalui pengaturan kontrol orang tua pada teknologi, pengajaran keterampilan literasi digital, dan edukasi konten positif.
Kesimpulan, pendidikan tidak akan kehilangan esensialnya dikarenakan pendidikan dapat membantu seseorang untuk bertindak sesuai aturan dan norma-norma.Â
Dengan adanya pendidikan, kita dapat menyaring arus era digital. Hal ini juga memerlukan dukungan dari berbagai pihak dan kesadaran diri masing-masing sehingga dekadensi moral yang terjadi saat ini mampu untuk diminimalisir.Â