1. Delapan simbol keabadian (Emblems of the Eight Immortals) : terdiri atas kipas (fan), pedang (sword), kendi dari buah labu (gourd), alat musik kastanyet (castanets), buket bunga (flower basket), alat musik bambu (bamboo tube and rods), seruling (flute), dan bunga teratai (lotus).Â
2. Delapan simbol Buddha (The Eight Buddhist Symbols) : terdiri atas roda hukum atau cakra (wheels of law), kulit kerang (conch shell), payung (umbrella), kanopi atau tenda (canopy), bunga teratai (lotus), kendi (jar), ikan (fish), dan simpul tak terputus (endless knot)Â
3. Delapan simbol kebahagiaan (The Eight Treasures) : terdiri atas mutiara (pearl), mata uang (coin), obat atau tablet (lozenge), cermin (mirror), sepacang lonceng dari batu (stone chime), buku atau kitab (books), daun Artemisia yaitu daun penyembuh (artemisia leaf), dan terompet dari cula badak (rhinocheros horns)Â
4. Empat simbol kepandaian (The Four Accomplishment) : terdiri dari papan catur, satu set kitab, gulungan pustaka, dan bantalÂ
Untuk memaksimalkan efeknya, ornamen harus ditempatkan dengan benar dalam desain interior rumah Tionghoa. Berikut adalah beberapa saran:
Pintu Masuk: Salah satu elemen penting dalam desain interior Tionghoa adalah pintu masuk. Anda dapat menghiasi pintu masuk dengan lampion merah, patung singa penjaga, atau ukiran kayu dengan motif naga untuk membawa energi positif dan keberuntungan ke dalam rumah.
Ruang Tamu: Ruang tamu adalah tempat untuk menerima tamu. Untuk menciptakan suasana yang hangat dan hangat, pasang kaligrafi Tionghoa, lukisan dinding dengan motif bunga peony, atau patung dewa kekayaan di dinding.
Kamar Tidur: Kamar tidur adalah tempat untuk tidur dan bersantai. Hiasi dengan hiasan bambu, teratai, atau burung phoenix untuk menciptakan suasana yang tenang dan damai.
Dapur: Dapur adalah tempat untuk memasak dan makan. Untuk menarik keberuntungan, hiasi dapur Anda dengan patung dewa dapur, ikan koi, atau koin Tionghoa kuno.
3. Memilih material-material yang digunakan untuk diterapkan pada hunian anda
Bangunan Cina sebagian besar menggunakan bahan-bahan alam seperti kayu, batu alam, kaca, dan lainnya. Bahan-bahan ini dapat digunakan untuk membuat bagian-bagian bangunan seperti dinding, lantai, plafon, pilar dan kolom, pintu, jendela, dan lainnya. Memilih lantai yang terbuat dari parket, misalnya, akan membuat ruangan terasa hangat karena warnanya yang kuning-kecoklatan menyerupai daun kayu.Â