3. Tempat wisata alam dan budaya yang lengkap
Selain mengunjungi sanak saudara untuk bersilaturahmi di hari raya Idul Fitri, para pemudik juga selalu meluangkan waktu untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata yang ada di kota tujuan. Mudik adalah kesempatan untuk menikmati waktu bersama keluarga dengan cara liburan. Yogyakarta adalah tempat yang cocok untuk tujuan itu.
Sebagai destinasi wisata populer di Indonesia, Yogyakarta punya atraksi yang lengkap bagi turis. Tak heran bila banyak yang berpendapat bahwa pesona pariwisata Yogyakarta adalah satu-satunya di Indonesia yang sanggup menandingi kemahsyuran Bali. Hal itu juga ditunjang oleh ketersediaan fasilitas pendukung seperti lahan parkir, toilet, rumah makan, ATM, dan lain-lain yang mudah ditemui di sekitar tempat wisata.
Obyek wisata di Yogyakarta bukan bersifat musiman atau dadakan yang hanya ramai saat masa libur lebaran saja. Beberapa bahkan telah ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO dan termasuk ''destinasi impian yang wajib dikunjungi sebelum mati" menurut blog-blog travelling internasional. Mulai dari wisata budaya dan sejarah hingga wisata alam dapat dilakukan di Yogyakarta selama lebaran.
4. Pengalaman budaya yang unik
Dalam berlibur lebaran, para pemudik juga ingin mendapatkan pengalaman budaya yang unik, jarang terjadi dan tidak ada di daerah tempat tinggalnya. Acara budaya yang bersifat seperti itu memang tidak banyak ditemukan di kota-kota lain yang umumnya lebih disibukkan oleh hiruk-pikuk mudik. Tapi bukan Yogyakarta namanya jika tidak punya hal yang istimewa.
Para pemudik di Yogyakarta berkesempatan untuk ikut merasakan kemeriahan Grebeg Syawal yang diselenggarakan oleh Keraton Yogyakarta secara rutin setiap hari raya Idul Fitri. Grebeg yang merupakan bentuk ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Kuasa ini siap dihelat pada hari Senin tanggal 26 Juni 2017. Acara ini sudah jadi tradisi di Keraton Yogyakarta sejak ratusan tahun yang lalu sehingga punya makna sejarah yang mendalam.
Selain Grebeg Syawal, aktivitas budaya lain yang menarik di Yogyakarta adalah takbir keliling yang digelar pada malam hari menjelang hari raya Idul Fitri. Di beberapa tempat bahkan takbir keliling dijadikan suatu perlombaan antar masjid. Perwakilan dari masing-masing masjid akan tampil maksimal dengan aksesoris yang menarik, mobil hias, lampion-lampion dan bahkan marching band. Acara seperti ini sangat menarik untuk ditonton oleh warga dari berbagai kalangan sehingga telah menjadi agenda tahunan di sejumlah kecamatan di Kota Yogyakarta dan Kabupaten Bantul.
5. Jajanan kuliner yang khas